Kabupaten Bandung, persis.or.id - Dalam upaya menyiapkan kader pelanjut estafeta perjuangan di level pimpinan daerah, Pimpinan Daerah Himpunan Mahasiswi Persatuan Islam (PD Himi PERSIS) Kabupaten Bandung menyelenggarakan Leader Class Muslimah Motivation (LCMM), pada Senin (13/12/2021).
Jahira Salsabila Nurul Imam, Ketua PD Himi PERSIS Kabupaten Bandung mengatakan bahwa LCMM ini diselenggarakan karena PD Himi PERSIS Kabupaten Bandung sudah memasuki fase ketiga, yaitu kaderisasi dan kristalisasi Gerakan. Sehingga, perlu membekali para kader dengan berbagai materi kepemimpinan.
Ia menyebutkan, PD Himi PERSIS Kabupaten Bandung membagi satu setengah tahun menjadi tiga fase pergerakan. Pertama, fase internalisasi nilai dan konsptualisasi gerakan. Kedua, ekspansi jaringan dan penguatan pengkaderan. Ketiga, fase kaderisasi dan kristalisasi gerakan.
“Nah, kita sudah masuk fase ketiga. Makanya diadakan LCMM ini untuk membekali kader agar siap memimpin di PD, dengan berbagai materi sebagai bekal yang bisa menunjang skill kepemimpinan yang harus ada atau dimiliki setiap kader," ujar Jahira kepada persis.or.id, Senin (13/12/2021).
Di dalam kegiatan LCMM ini dibahas berbagai materi, di antaranya yang berhubungan dengan ideologi Himi PERSIS serta isu-isu strategis di Kabupaten Bandung.
"Materinya tentang kepemimpinan dan manajemen organisasi, kepemimpinan muslimah dikancah nasional maupun internasional, nilai-nilai ideologi di Himi PERSIS, peta kedaerahan, peta potensi daerah, serta mengkaji isu-isu straregis," ucap Jahira.
Jahira menilai manajemen organisasi sangat penting diberikan kepada kader, sehingga nantinya mempunyai setting gerakan yang jelas.
"Sangat penting kepemimpinan manajemen organisasi dan isu keperempuanan, karena ketika nanti menjabat di pimpinan daerah kita harus mempunyai setting gerakan yang jelas. Dan itu tidak akan bisa hadir, rapih, dan terlaksana ketika mereka tidak memiliki bekal skill manajemen organisasi dan ghirah kepemimpinan," jelasnya
Ia berharap setelah diadakannya LCMM, kader Himi PERSIS Kabupaten Bandung bisa lebih bersemangat dalam berorganisasi, juga melek terhadap isu keperempuanan dan isu strategis yang akan digarap.
"Kepada seluruh kader terbaik, setelah diadakannya LCMM ini semoga teman-teman semua bisa ter-charger kembali ghirahnya dan terbuka matanya terhadap segala isu keperempuanan dan kedaerahan yang ada di Kabupaten Bandung, yang memang itu menjadi isu strategis yang digarap oleh Himi PERSIS Kabupaten Bandung," harapnya.
(DM/dh)
