Kota Tangerang, persis.or.id - Pimpinan Daerah Persatuan Islam Istri (PD PERSISTRI) Kota Tangerang, menggelar Musyawarah Daerah II.
Digelar di kantor PD PERSIS Kota Tangerang, Jl. Sugriwa No. 14 Perumnas 2 Cibodas, Kota Tangerang, Sabtu (11/3/2023), Musda II ini mengangkat tema "Dengan Musda II Kita Membangun Dakwah Jam'iyyah Melalui Ukhuwah dan Kebersamaan".
Ir. Mardiah Rahman Alimar akhirnya terpilih secara aklamasi, dan akan memimpin PD PERSISTRI Kota Tangerang untuk masa jihad 2023-2027.
Dalam khutbah perdanannya, Ir. Mardiah Alimar yang akrab disapa bunda Mardiah ini mengatakan bahwa amanah menjadi ketua PD PERSISTRI Kota Tangerang adalah musibah.
“Meski mendapat musibah, tapi ini adalah amanah yang tetap harus saya jalani. Pasalnya, Islam mengajarkan ummatnya agar selalu menjadi pribadi yang dapat dipercaya. Salah satu tolak ukur untuk menentukan sifat tersebut adalah bagaimana kemampuan untuk menjalankan dan menjaga amanah,” terangnya.
Ibu dari empat orang anak ini juga menyampaikan bahwa dirinya bukan sosok yang sempurna. Namun, dirinya yakin bahwa berkumpul di jamiyyah adalah untuk saling menyempurnakan.
“Dalam menjalankan roda Jamiyyah ini tidak bisa dilakukan secara perorangan dan juga kita tidak bisa saling mengandalkan, akan tetapi kita saling bekerjasama,” ungkapnya.
Menurutnya, dinamika hidup berjamiyyah itu pasti memiliki suka dan duka. Dalam menjaga suka duka, bunda Mardiah menegaskan bahwa harus senantiasa membingkainya dengan rasa kebahagiaan.
“Terpenting dalam menjalani amanah ini adalah dengan saling bekerja sama, saling melengkapi. Sehingga, dengan berjam'iyyah ini tak hanya nikmat kebersamaan biasa yang kita kecap, tapi nikmat keimanan dan ukhuwah. Sehingga Allah akan menetapkan sebagai amalan mutaqabbalan,” paparnya.
Oleh karena itu, nanti dirinya akan memilih tasykil (pengurus – red) yang siap melayani umat, bukan orang yang ingin dilayani oleh umat. “Mari kita wakafkan diri kita untuk ummat,” pinta bunda Mardiah.
Menurutnya, ini adalah momentum untuk berperan menjadi perempuan peradaban. Seorang perempuan dalam berbagai ranah, terkhusus bagi tasykil dan anggota PERSISTRI, harus menjadi seorang istri, ibu, juga nenek yang almar'atus shalihah, ummu muhtariman, jaddah saidah.
“Semoga PERSISTRI ke depannya lebih maju lagi, lebih berkembang lagi, lebih peka terhadap tantangan zaman di era global ini,” pungkasnya.
Kagiatan Musda II ini dihadiri oleh perwakilan Pimpinan Pusat (PP) PERSISTRI, Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah, Camat Cibodas Edy Mahyudi, Perwakilan PD PERSIS Kota Tangerang dan jamaah PERSISTRI Kota Tangerang.
[]
Reporter: HL
Editor: Fia Afifah