Ketua Umum PERSIS: Sikap Ormas Bukan Stempel Kekuasaan


oleh Henri Lukmanul Hakim

02 September 2025 | 18:21

Ketua Umum PP PERSIS, Dr. KH Jeje Zaenudin menegaskan pertemuan ormas Islam dan Presiden untuk mediasi aspirasi rakyat

Ia menambahkan, dalam dialog itu, pimpinan ormas dapat menyampaikan aspirasi, usulan, dan kritik yang konstruktif secara langsung dan tertutup tanpa ada yang merasa dipersalahkan apalagi saling menghakimi.


"Sesuai kaidah Islam berdasar Al-Quran dan Hadits, masukan dan koreksi kepada kebijakan pemimpin harus disampaikan dengan cara yang santun, beretika. jelas, lugas, penuh hikmah, tanpa mengurangi kejelasan dan ketegasan dari aspirasi masyarakat itu sendiri," jelas Ustaz Jeje.


Ustaz Jeje juga tidak setuju dengan anggapan bahwa pertemuan tersebut hanya untuk 'memadamkan kebakaran' atau meredam gejolak. Ia menegaskan bahwa cara yang ditempuh para tokoh umat, tentunya tidak bisa mengikuti keinginan segolongan kalangan agar penyampaian aspirasi para tokoh seperti gayanya para demonstran atau pengunjuk rasa di lapangan.


Menurutnya, Kalau mau gaya penyampaiannya seperti itu, ya itu namanya demostrasi bukan dialog silaturahmi dan silatulfikri.


"Semua pimpinan ormas keagamaan baik dari muslim, non muslim, organisasi buruh, dan organisasi kepemudaan, semuanya menyampaikan masukan dan usulan yang sangat jelas bagi kepentingan umat, tidak sekedar dukungan" pungkasnya.

BACA JUGA:

PP PERSIS Kecam Sikap Represif Oknum Brimob, Tuntut Pertanggungjawaban Penuh