Bandung - persis.or.id, Prestasi dan bakat terpendam setiap mahasiswa memang tidak bisa dipungkiri keberadaannya. Tak sedikit dari mahasiswa yang menutupi dan malu untuk menunjukkan bakatnya di depan teman atau kerabatnya. Kadang harus ada paksaan dari luar untuk menunjukkan bakat tersebut.
Para laboran STAI Persis Bandung berhasil mengundang para mahasiswa berbakat di dalam maupun di luar kampus. Lewat akun Youtube STAIPI Bandung official para mahasiswa berprestasi dapat menunjukkan dan memotivasi banyak orang.
Baru-baru ini seorang dalang muda diundang untuk menunjukkan bakatnya dalam memainkan beberapa wayang.
Irsyad Kamil merupakan salah satu mahasiswa STAI Persis Bandung program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam angkatan 2020 yang menjadi pegiat kesenian sunda lewat keterampilannya sebagai dalang.
Keterampilan Irsyad sebagai dalang ini tak lain merupakan dorongan dari kedua orang tuanya. Sejak kecil irsyad sudah dikenalkan pada tokoh-tokoh wayang. Selain itu Irsyad sering sekali melihat pertunjukkan wayang baik secara langsung maupun via media.
Berbagai aspek bisa didapatkan melalui kesenian wayang ini. Selain menjadi tontonan yang menghibur, Irsyad juga ingin menjadikan kesenian wayang ini sebagai media dakwah Islam. Layaknya para sejarawan Islam di Indonesia yang menggunakan wayang sebagai alat dakwahnya kepada masyarakat dalam rangka penyebaran Islam di Indonesia.
Sebagai salah satu pemuda yang mencintai budayanya, Irsyad mengajak para anak muda lainnya untuk menjadikan kesenian khususnya wayang tak hanya menjadi tontonan melainkan menjadi tuntunan. Irsyad juga mengajak agar para anak muda tidak meninggalkan budaya bangsanya, karna jika hilang budayanya maka rusak bangsanya. (/Listia)
