SDI PP Persis Bersyukur Raih Kemajuan dalam Pengembangan Pimpinan Jamiyyah Persis

oleh Reporter

23 November 2019 | 08:52

Bandung - persis.or.id, Ketua Bidang Garapan Pembinaan dan Pengembangan (Bidgar red) Sumber Daya Insani (SDI) PP Persis Sulwan Kosasih, menyampaikan rasa syukurnya atas pengembangan Jamiyah Persis baik Pimpinan Wilayah (PW), Pimpinan Daerah (PD), Pimpinan Cabang (PC) hingga Pimpinan Cabang Istimewa di luar negeri. Hal tersebut disampaikan dalam Muskernas V, Sabtu (23/11/2019).
Ia mengatakan, kalau berbicara tentang PW, PD maupun PC   di seluruh Indonesia, kita bercermin ke belakang, ketika Muktamar XIV Tasik tahun 2010, Persis yang kala itu sudah berusia 87 tahun, baru mempunyai Pimpinan Wilayah di 9 Provinsi, dan Bidang Jamiyah langsung saja menyusun peta pengembangan Jamiyah secara ilmiah dan profesional, Saat itu Bidang Jamiyah di bawah Dr. Dody S Truma MA yang mempunyai Bidgar Pembinaan & Pengembangan Organisasi, Bidgar Pembinaan & Pengembangan SDM, Bidgar Siyasah, secara kompak dan saling mendukung fokus secara bersama sama dalam pengembangan kejamiyahan ini sebagai skala prioritas.
"Tentu saja Persis suatu organisasi yang berskala nasional mempunyai 9 PW tidaklah memadai,  maka Bidang jamiyyah di mulailah memikirkan sistem pengembangan dengan ilmiah. Perlu diketahui pada saat itu saya menilai sistem di jamiyyah Persis ini sepertinya masih paradoksal, di satu sisi kita bekerja ikhlas karena Allah, tetapi di sisi lain tetap harus di tata professional", ungkap Sulwan kepada persis.or.id
Menurutnya, Bidang Jamiyah sebagai Bidang yang diamanahi dalam pengembangan kejamiyahan,  maka sejak 2010 mencoba menatanya  dengan pola pola ilmiah dan professional menata jamiyyah ini, dan dalam tempo kurang dari 10 tahun pengembangan Jamiyah berhasil meningkat secara significan. Pada 2010 Persis baru berada di 9 Provinsi dan kini menjelang Muktamar XVI tahun 2020 yad, Persis sudah berada di 23 Provinsi, 79 PD (setungkat Kabupaten/Kota dan 387 Kecamatan setingkat PC.
Banyak faktor yang menunjang keberhasilan itu sendiri, Sulwan menyebutkan  selain kekompakan antar Bidgar, pengembangan jemiyah ini didasarkan juga pada pola-pola ilmiah berbasis SMART dengan menghitung matang SWOT kita, sehingga hasilnya benar benar terukur dan kongkrit”, terang Sulwan.
Menjelang muktamar dan di sisa waktu kurang dari 11 bulan lagi, insya Allah Bidang Jamiyyah PP Persis juga akan membentuk d PW Kalimantan Selatan, PW Jambi, PW Papua dan Belitung , mudah-mudahan saja” tambah Sulwan
“Bidang Jamiyah diibaratkan sebagai invanteri dalam membuka wilayah wilayah baru, tentu saja dalam membina wilayah dan daerah baru itu sangat diperlukan kerjasama lintas bidang, pengembangan jamiyah tidaklah mudah tapi bukan berarti kami angkat tangan, kami akan tetap berusaha” tandasnya
Sulwan berpandangan, pengembangan kuantintas harus dilengkapi dan berkembangan secara paralel  dengan kualitas.
"Sebab itu kami bersinergi dengan seluruh bidang yang ada di PP Persis. Untuk menunjang kualitas, kami secara kontinyu memberikan pembinaan-pembinaan kejamiyahan, leadership, dll.  kami baru saja selesai mengumpulkan seluruh ketua Pimpinan Wilayah seluruh Indonesia  dalam  Nadwah Jamiyyah Nasional selama dua hari yang diiukti 80 peserta dari seluruh Indonesia termasuk Badan Otonom” demikian Sulwan mengakhiri penjelasannya kepada Persis Pres (HL/TG)

Reporter: Reporter Editor: admin