Tafsir Al-Furqon Surat Ali Imron Ayat 169-180

oleh Asep Sofyan Nurdin

03 Maret 2025 | 17:30

Tafsir Al-Furqon Surat Ali Imron Ayat 169-180

سورة اٰل عمران

SURAT ALI IMRAN

(Keluarga Imran)

Surah ke 3: 200 Ayat

Diwahyukan di Madinah

Ayat 169-180



﴿ وَلَا تَحْسَبَنَّ الَّذِيْنَ قُتِلُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ اَمْوَاتًا ۗ بَلْ اَحْيَاۤءٌ عِنْدَ رَبِّهِمْ يُرْزَقُوْنَۙ ١٦٩ ﴾


169. Dan janganlah engkau sangka yang terbunuh di jalan Allah itu mati, bahkan (mereka itu) hidup di sisi Tuhan mereka, diberi rezeki.469)


﴿ فَرِحِيْنَ بِمَآ اٰتٰىهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖۙ وَيَسْتَبْشِرُوْنَ بِالَّذِيْنَ لَمْ يَلْحَقُوْا بِهِمْ مِّنْ خَلْفِهِمْ ۙ اَلَّا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُوْنَۘ ١٧٠ ﴾


170. (Dalam keadaan) bersuka cita dengan apa yang Allah telah untukkan bagi mereka dari KurniaNya, dan mereka bergirang hati untuk orang-orang yang di belakang mereka, yang belum berhubung dengan mereka, (yaitu) bahwa tidak ada ketakutan atas mereka dan tidak akan mereka dukacita.470)


﴿ ۞ يَسْتَبْشِرُوْنَ بِنِعْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ وَفَضْلٍۗ وَاَنَّ اللّٰهَ لَا يُضِيْعُ اَجْرَ الْمُؤْمِنِيْنَ ࣖ ١٧١ ﴾


171. Mereka471) bergirang hati dengan sebab (mendapat) nikmat dan kurnia dari Allah, dan (dengan sebab) Allah tidak menyia-nyiakan ganjaran Mukminin.


﴿ اَلَّذِيْنَ اسْتَجَابُوْا لِلّٰهِ وَالرَّسُوْلِ مِنْۢ بَعْدِ مَآ اَصَابَهُمُ الْقَرْحُ ۖ لِلَّذِيْنَ اَحْسَنُوْا مِنْهُمْ وَاتَّقَوْا اَجْرٌ عَظِيْمٌۚ ١٧٢ ﴾


172. Orang-orang yang memperkenankan ajakan Allah dan Rasul,472) sesudah mendapat luka besar, adalah bagi yang berbuat kebaikan dari mereka dan yang berbakti, satu ganjaran yang besar.


﴿ اَلَّذِيْنَ قَالَ لَهُمُ النَّاسُ اِنَّ النَّاسَ قَدْ جَمَعُوْا لَكُمْ فَاخْشَوْهُمْ فَزَادَهُمْ اِيْمَانًاۖ وَّقَالُوْا حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ ١٧٣ ﴾


173. (Ialah) mereka orang-orang hadapkan perkataan: “Sesungguhnya kaum (Quraisy) itu telah kumpulkan (tentara) buat (memerangi) kamu. Lantaran itu hendaklah kamu takut kepada mereka itu”. Maka (perkataan itu) menambah iman mereka dan mereka berkata: “Allah cukup buat kami, dan Ia sebaik-baik penjaga”.


﴿ فَانْقَلَبُوْا بِنِعْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ وَفَضْلٍ لَّمْ يَمْسَسْهُمْ سُوْۤءٌۙ وَّاتَّبَعُوْا رِضْوَانَ اللّٰهِ ۗ وَاللّٰهُ ذُوْ فَضْلٍ عَظِيْمٍ ١٧٤ ﴾


174. Maka kembalilah mereka473) itu dengan nikmat dan kurnia dari Allah, dalam keadaan tidak mengenal mereka satupun bahaya lantaran mereka mencari keridlaan Allah, karena Allah itu mempunyai kurnia yang besar.


﴿ اِنَّمَا ذٰلِكُمُ الشَّيْطٰنُ يُخَوِّفُ اَوْلِيَاۤءَهٗۖ فَلَا تَخَافُوْهُمْ وَخَافُوْنِ اِنْ كُنْتُمْ مُّؤْمِنِيْنَ ١٧٥ ﴾


175. yang demikian, tidak lain melainkan syetan hendak menakut-nakuti pengikut-pengikutnya. Lantaran itu, janganlah kamu takut kepada mereka, tetapi takutlah kepada-Ku, jika memang kamu itu orang-orang yang beriman.


﴿ وَلَا يَحْزُنْكَ الَّذِيْنَ يُسَارِعُوْنَ فِى الْكُفْرِۚ اِنَّهُمْ لَنْ يَّضُرُّوا اللّٰهَ شَيْـًٔا ۗ يُرِيْدُ اللّٰهُ اَلَّا يَجْعَلَ لَهُمْ حَظًّا فِى الْاٰخِرَةِ وَلَهُمْ عَذَابٌ عَظِيْمٌۚ ١٧٦ ﴾


176. Dan janganlah mendukacitakanmu orang-orang yang bersegera kepada kekufuran, karena mereka itu tidak dapat menyusahkan Allah sedikit juapun. Allah hendak membikin mereka tidak dapat bahagian (baik) di akhirat dan adalah bagi mereka adzab yang besar.


﴿ اِنَّ الَّذِيْنَ اشْتَرَوُا الْكُفْرَ بِالْاِيْمَانِ لَنْ يَّضُرُّوا اللّٰهَ شَيْـًٔاۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ ١٧٧ ﴾


177. sesungguhnya orang-orang membeli kekufuran dengan (harga) iman itu tidak akan bisa menyusahkan Allah sedikit jua pun, tetapi adalah bagi mereka adzab yang pedih.


﴿ وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْٓا اَنَّمَا نُمْلِيْ لَهُمْ خَيْرٌ لِّاَنْفُسِهِمْ ۗ اِنَّمَا نُمْلِيْ لَهُمْ لِيَزْدَادُوْٓا اِثْمًا ۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ مُّهِيْنٌ ١٧٨ ﴾


178. Dan janganlah orang-orang kafir itu menyangka, bahwa Kami biarkan mereka itu, baik buat diri mereka. Kami tidak biarkan mereka melainkan supaya mereka bertambah dosa; dan adalah bagi mereka adzab yang menghina.


﴿ مَا كَانَ اللّٰهُ لِيَذَرَ الْمُؤْمِنِيْنَ عَلٰى مَآ اَنْتُمْ عَلَيْهِ حَتّٰى يَمِيْزَ الْخَبِيْثَ مِنَ الطَّيِّبِ ۗ وَمَا كَانَ اللّٰهُ لِيُطْلِعَكُمْ عَلَى الْغَيْبِ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ يَجْتَبِيْ مِنْ رُّسُلِهٖ مَنْ يَّشَاۤءُ ۖ فَاٰمِنُوْا بِاللّٰهِ وَرُسُلِهٖ ۚ وَاِنْ تُؤْمِنُوْا وَتَتَّقُوْا فَلَكُمْ اَجْرٌ عَظِيْمٌ ١٧٩ ﴾


179. Allah tidak akan biarkan Mukminin atas keadaan yang kamu ada padanya474) hingga Ia bedakan dari jelek dari yang baik; dan Allah tidak akan tunjukkan kepada kamu perkara ghaib, tetapi Allah memilih dari rasul-rasul-Nya siapa yang Ia kehendaki,475) Lantaran itu, berimanlah kepada Allah dan rasul-rasul-Nya, karena jika kamu beriman dan kamu berbakti, maka adalah bagi kamu ganjaran yang besar.


﴿ وَلَا يَحْسَبَنَّ الَّذِيْنَ يَبْخَلُوْنَ بِمَآ اٰتٰىهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖ هُوَ خَيْرًا لَّهُمْ ۗ بَلْ هُوَ شَرٌّ لَّهُمْ ۗ سَيُطَوَّقُوْنَ مَا بَخِلُوْا بِهٖ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ وَلِلّٰهِ مِيْرَاثُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ وَاللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرٌ ࣖ ١٨٠ ﴾


180. Dan janganlah orang-orang yang bakhil dengan apa yang telah Allah berikan kepada mereka, dari kurniaNya itu, menyangka (bahwa) ia itu baik buat mereka, bahkan ia itu jahat buat mereka. Apa yang mereka bakhilkan itu akan digantungkan kepada di leher-leher mereka pada hari kiamat; dan bagi Allah-lah warisan langit dan bumi;476) dan Allah itu amat Mengetahui apa yang kamu kerjakan.


____________________________________


469) Orang-orang yang mati di dalam peperangan di jalan Allah itu janganlah disangka mereka sudah mati sebagaimana orang-orang yang mati biasa. Tidak sekali-kali! Bahkan mereka itu hidup pada pandangan Allah selama ada agama Islam, karena mereka telah korbankan jiwa-jiwa mereka untuk menyelematkan agama Allah yang hendak dihapuskan oleh musuh-musuh Allah itu, buat mana terus ditulis amal-amal mereka dengan tidak putus-putus sebagaimana ditulis amal orang-orang yang hidup dengan membela agama, dan di hari Kiamat kelak, diberikan kepada mereka sekalian ganjaran mereka yang dikumpul-kumpulkan itu.


470) Mereka dikatakan tidak mati disisi Allah itu bersuka cita melihat ganjaran yang Allah sudah sediakan dan akan berikan kepada mereka, dan mereka bergirang hati pula dengan ganjaran yang Allah ada sediakan untuk saudara-saudara mereka yang belum mati yang masih ada dalam peperangan, yaitu bahwa tidak ada ketakutan atas saudara-saudara itu dan mereka tidak akan berdukacita, lantaran mereka sudah selamat dan akan mendapat ganjaran yang besar.


471) Yaitu orang-orang yang mati syahid.

472) Untuk berperang.

473) Yakni kaum muslimin yang kembali dari peperangan.

474) Yaitu keadaan tercampur dengan kaum munafik yang pura-pura beriman.

475) Maknanya, perkara ghaib itu Allah tidak terangkan kepada kamu, tetapi kepada pesuruh-pesuruhNya, maupun manusia atau pun malaikat.

476) Maksudnya, langit dan bumi kepunyaan Allah.


BACA JUGA:

Tafsir Al-Furqon Surat Ali Imron Ayat 159-168