Bandung - persis.or.id, Pimpinan Daerah (PD) Persis Kota Bandung mengadakan penyuluhan koperasi bersama Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bandung Rabu, 19 Maret 2020.
Ketua PD Persis Kota Bandung Ustadz Wawa Suryana dalam sambutannya bertempat di Aula PW Persis Jawabarat Jalan Peta No 154 Kota Bandung menyampaikan bahwa PD Persis Kota Bandung sudah memiliki beberapa garapan usaha. Usaha ini sudah saatnya digarap secara professional dengan sistem yang lebih rapih dan memiliki kekuatan hukum.
"Melalui koperasi ini usaha-usaha yang sudah dijalankan oleh jam'iyyah diharapkan akan dijalankan lebih fokus, professional, memiliki badan hukum dan tentunya mendatangkan manfaat bagi umat dan dakwah jam'iyyah ke depan," ujar Ustadz Wawa dalam kegiatan yang dihadiri oleh seluruh badan otonom.
Kegiatan penyuluhan ini dihadiri penyuluh koperasi Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bandung, Reza Akbar Syabani. Ia menjelaskan poin-poin mendasar pendirian koperasi.
"Kita akan mulai dari meluruskan pondasi agar pendirian koperasi ini seusai dengan benar dan mendatangkan hasil yang diharapkan," tuturnya.
Dalam sesi diskusi dan tanya jawab, mewakili otonom muda Sekretaris PD Pemuda Persis Kota Bandung, Farhan Fuadi Rahman menyampaikan bahwa usaha yang dihadirkan harus pula menyesuaikan dengan era disrupsi saat ini serta harus memiliki sistem kaderisasi yang baik di awal pembentukannya.
"Kedua hal yang cukup fundamental ini sedikit banyak diwakili oleh kehadiran pemuda dalam koperasi tersebut," ujar Farhan
Diakhir sesi Ustadz Muhibudin, moderator kegiatan yang juga Sekretaris PD Persis Kota Bandung menyampaikan bahwa nama koperasi ini adalah Berkah Umat Mandiri.
"Berkah bermakna sifat yang hendak dicapai dalam setiap usaha yang kita lakukan. Umat adalah tempat manfaat usaha itu bermuara dan mandiri adalah harapan akhir dari setiap usaha yang kita lakukan". [/MY]
