Mentawai, persis.or.id — Dalam rangka menghidupkan giroh keilmuan Islam di tengah masyarakat yang sebagian besar merupakan mualaf, Kafilah Du’at PERSIS menggelar kegiatan “Membina dan Mendaras Hadits” batch ke-3 di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
Dengan latar belakang masyarakat yang masih dalam proses pembelajaran dasar-dasar Islam, kegiatan ini diadakan untuk menjaga tali semangat menuntut ilmu agar terus terhubung lintas generasi. Kajian dilaksanakan setiap malam Jum’at dengan durasi sekitar 15 menit, berfokus pada pengkajian kitab Bulughul Maram.
Pada kesempatan ini, Kafilah Du’at PERSIS, Rijal Fadilah, S.Ag., bertindak sebagai pemateri dengan membawakan materi Bab Wudhu secara sederhana dan komunikatif. Kajian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab seputar fiqih ibadah, khususnya persoalan wudhu dan shalat yang masih menjadi tantangan di kalangan masyarakat.
“Kajian ini merupakan bentuk kepedulian kami karena masih banyak masyarakat yang belum memahami tata cara ibadah secara benar. Dengan hadits sebagai tonggak kedua dalam Islam setelah Al-Qur’an, kami berharap kegiatan ini bisa membangkitkan semangat belajar dan memahami Islam lebih dalam,” tutur Rijal Fadilah.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program kolaborasi antara PP PERSIS dan Rumah Zakat dalam program “Pendidikan dan Dakwah”. Sinergi ini memungkinkan terealisasinya berbagai kegiatan pengabdian masyarakat secara berkelanjutan.
“Kami mengucapkan terima kasih dan doa Jazaakumullahu Khairan Katsiran kepada Rumah Zakat yang telah menjadi mitra dakwah PERSIS dalam program ini. Semoga kerja sama ini terus berlanjut dan membawa manfaat yang luas bagi umat,” tambahnya.
Kafilah Du’at PERSIS terus berkomitmen untuk hadir dan membina umat, terutama di wilayah-wilayah pelosok yang masih membutuhkan bimbingan keislaman secara intensif dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Kafilah Duat dan LAZ PERSIS Bagikan Paket Lebaran untuk Muallaf di Bitung