Mahasiswa merupakan posisi paling tinggi dalam ranah Pendidikan. Mahasiswa dibentuk untuk menjadi insan akademisi yang berakhlak dan berintelektual. Selain itu mahasiswa juga dibentuk agar dapat berwirausaha. Jiwa usaha dalam diri mahasiswa sudah seharusnya matang setelah lulus dari perkuliahan, karna mau tidak mau mereka harus mencari dan mengatur uang sendiri apalagi jika sudah berkeluarga.
STAI Persis Bandung menjadi salah satu kampus dengan visi misi yang rangkum menjadi berilmu, berakhlak dan berwirausaha. Ada beberapa fasilitas karya mahasiswanya untuk mengembangkan jiwa entrepreneur, salah satunya yaitu eksyamart yang dibentuk oleh bidgar ekonomi HMJ Ekonomi syari’ah.
Eksyamart merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) mahasiswa khususnya ekonomi syari’ah yang telah berdiri pada tahun 2017 dan masih dalam proses perintisan. Tujuan dari dibentuknya eksyamart ini yaitu bagaimana para anggota dan pengurusnya dapat bersaing dengan usaha lain. Yang kedua yaitu membantu usaha para mahasiswa, yang mana mereka menerima produk dari mahasiswa untuk dijual oleh eksyamart.
Modal awal dalam pembentukan eksyamart ini bersumber dari kepala prodi eksyamart serta kas HMJ ekonomi syari’ah. Omset yang didapatkan pun dapat dibilang cukup baik untuk usaha awal yaitu kurang lebih Rp200.000,-. Isnain selaku ketua eksyamart memperjelas kemana penghasilannya disalurkan, yaitu tentu untuk para pengurus eksyamart dan sebagian untuk kas HMJ Ekonomi syari’ah.
Isnain juga menyebutkan akan diadakan beberapa program untuk kedepannya serta akan membuat cabang baru di Gedung lama dan kantin agar seluruh mahasiswa dapat mengetahui dan mudah dalam bertransaksi di eksyamart. Mereka juga berharap para mahasiswa membeli produk eksyamart karena harganya pun sesuai dengan dompet mahasiswa.
Ada beberapa pesan dan tips berbisnis yang diberikan Isnain dlam program teh inspirasi di youtube STAI Persis Bandung, yaitu diantaranya keinginan dalam berbisnis, impian dan berwirausaha sejak masih menjadi mahasiswa. (/Listia)