Peletakan Batu Pertama Pesantren Persis di Kabupaten Buru: Langkah Awal Dakwah dan Pendidikan

oleh Andri Ridwan Fauzi

17 Agustus 2025 | 19:14

Peletakan Batu Pertama Pesantren Persis di Kabupaten Buru: Langkah Awal Dakwah dan Pendidikan

Buru, Maluku, persis.or.id — Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Islam (Persis) bidang Jam’iyah bersama sekretaris melakukan kunjungan ke Kabupaten Buru dalam rangka menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Pesantren Persis di Desa Gogorea, Kecamatan Waeapo. Acara ini turut didampingi oleh Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Persis Maluku serta disambut hangat oleh Pimpinan Daerah (PD) Persis Kabupaten Buru dan jajaran pengurusnya.


Hadir pula dalam kesempatan ini Kepala Desa Gogorea, Kepala KUA Waeapo, Imam Waetele, Kepala SD Negeri 9 Waeapo, Kepala SD Negeri 3 Waeapo, Kepala Madrasah Tsanawiyah NU Waekasar, serta tokoh masyarakat dan ibu-ibu dari Desa Gogorea. Kehadiran berbagai elemen masyarakat ini menjadi bukti dukungan terhadap lahirnya pesantren Persis pertama di wilayah Kabupaten Buru.


Ketua PD Persis Kabupaten Buru menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas perhatian PP Persis yang hadir langsung dalam momentum bersejarah ini.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan PP Persis dan PW Persis Maluku dalam mendampingi peletakan batu pertama ini. Semoga Pesantren Persis Buru mendapat dukungan masyarakat sekitar sehingga mampu memberi warna dan kontribusi nyata dalam dinamika kehidupan yang penuh tantangan,” ujarnya.

Pendirian Pesantren Persis Buru diharapkan dapat menjadi pusat pendidikan Islam yang melahirkan generasi Qur’ani, berilmu, serta siap menjawab kebutuhan umat dan bangsa.


Acara ditutup dengan doa bersama, seraya memohon keberkahan agar pembangunan pesantren dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat besar bagi masyarakat Buru khususnya, dan umat Islam pada umumnya.

BACA JUGA:

Ketum PP PERSIS Jaulah ke Maluku, Disambut Hangat Wakil Gubernur dan Perkuat Dakwah di Tanah Rempah

Peletakan Batu Pertama Pesantren Persis di Kabupaten Buru: Langkah Awal Dakwah dan Pendidikan