Jakarta, persis.or.id – Pimpinan Pusat Himpunan Mahasiswi Persatuan Islam (PP HIMI PERSIS) kembali bergerak untuk mewujudkan program-program yang dimiliki. Kali ini bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) RI.
Pada Rabu, 14 Mei 2025 kemarin, PP HIMI PERSIS mengadakan audiensi strategis dengan Kemkomdigi untuk membahas program nasional mereka, yaitu Women’s Digital Academy.
Dalam audiensi yang berlangsung di Gedung Kemkomdigi tersebut, tasykil PP HIMI PERSIS langsung disambut oleh Menteri Komunikasi dan Digital RI, Hj. Meutya Viada Hafid, B.Eng., M.IP, yang didampingi Staf Khusus Menteri, Dr. Ir. Arnanto Nurprabowo, M.P., serta Kepala Pusat Literasi serta Tenaga Ahli.
Ketua Umum PP HIMI PERSIS Ghina Ainal Mardliyah mengatakan, program ini hadir sebagai jawaban atas berbagai tantangan krusial yang dihadapi perempuan muda dalam ekosistem digital saat ini.
Selain itu, PP HIMI PERSIS juga menyoroti sejumlah isu penting yang masih menjadi kendala serius, antara lain rendahnya literasi digital yang spesifik bagi perempuan muda, maraknya kekerasan berbasis gender online (KBGO), dan minimnya ruang bagi perempuan untuk menjadi kreator konten positif.
“Selain itu, kesenjangan akses teknologi di wilayah pelosok, kurangnya edukasi etika penggunaan kecerdasan buatan (AI), serta dampak negatif media sosial terhadap kesehatan mental perempuan muda juga menjadi perhatian utama,” tandasnya.
BACA JUGA: Ketum PP HIMI PERSIS Sebut Peran Penting Website Official
