Medan - persis.or.id, Kesulitan akan mengajarkan kita arti dari ke ikhlasan. Termasuk seperti saat ini dalam menjalani hari hari di tengah kecemasan terhadap virus yang menyebar begitu cepat.
"Sekali lagi berbicara tentang keikhlasan terasa berat untuk diamalkan namun bukan mustahil untuk direalisasikan", Demikian diungkapkan Ketua Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Istri (Persistri) Ustadzah Darianti, MA.
Adanya pendemi saat ramadhan, menurutnya di satu sisi begitu mempersempit dan mempersulit ruang gerak beribadah dan berusaha menjemput rezeki Allah, tetapi dari sisi lain hal itu bisa bermakna kebaikan, karena kesulitan akan mengajarkan arti dari ke ikhlasan.
Termasuk kesulitan dalam menjalani hari-hari yang terasa semakin sulit. Saat kita berupaya dan merasakan penderitaan orang lain, lalu kita tergerak untuk menolongnya itulah empati, dan itu bagian dari ketakwaan.
Sebagai Ketua PW Persistri Sumatera Utara, Dariantini berkoordinasi dengan pengurus lainnya menggalang dana untuk pengadaan sembako.
"Alhamdulillah respon pengurus dan simpatisan sangat baik. Jazakumullah bantuan dana sudah tersalurkan", ungkapnya kepada persis.or.id, Senin (27/04/2020).
Dariantini yang akrab di panggil Ustadzah Titin, memberi amanah kepada Bidang garapan Sosial, Suriana untuk berkoordinasi dengan Bidgar Persistri di daerah, dan alhamdulillah bantuan tersebut sudah tersalurkan dan sudah di distribusikan tuntas hari ini, senin (27/4).
Rincian yang mendapatkan bantuan sembako untuk PD Persis Simalungun adalah:
1. PC. Persis Bandar
2. PC. Persis Bandar Masilam.
3.PC. Persis Bosar Maligas.
4. PR. Perlanaan
Sedangkan dari PD Persis Batu Bara yang mendapat bantuan sembako adalah, PC Persis Lima Puluh, PC Persis Tanjung Tiram dan PC. Persis Datuk Tanah Datar.
Titin menyampaikan program Sunduq Taawun ini, kedepannya bisa tetap dilanjutkan untuk anggota persistri yang membutuhkan, semoga Allah memberi pahala untuk semua yang terlibat hingga terlaksananya kegiatan ini. (/AA)