Bandung – persis.or.id, Siaga Bencana (Sigab) PP Persis terus melakukan tindakan bantuan dan kemanusiaan untuk masyarakat yang terdampak gempa Majene – Sulawesi Barat.
Saat ini tim Sigap Persis terus melakukan pemantauan hingga membantu membuat tenda-tenda darurat. “Di hari ketiga, kami melakukan peninjauan ke titik yang kedua di desa kabiraan, kecamatan ulumanda”, lapor Didin kepada persis.or.id (01/2/2021) melalui jejaring whatsapp.
Desa kabiraan berada di perbukitan, dan pada saat kejadian, Tim sempat terisolir akibat longsor karena gempa menutupi badan akses jalan selama beberapa hari.
Di desa tersebut, rumah warga yang hancur akibat gempa cukup banyak, dikarenakan wilayah desa Kabiraan sangat dekat sekali dengan episentrum gempa.
“Ada tiga mesjid besar di desa ini rusak, ada pula yg masih utuh, namun sampai saat ini warga sekitar masih belum mau untuk beraktivitas di mesjid, ataupun rumah mereka karena rasa takut yang masih ada, warga lebih memilih untuk beribadah di mesjid atau tenda darurat”, ujarnya.
Demikian juga dengan aktivitas yang lainya pun sama, warga lebih memilih tidur di teras rumah beratapkan terpal, meskipun pemerintah desa dan relawan sudah menghimbau agar warga jangan takut lagi gempa.
“Untuk pemasangan tenda-tenda di lokasi kedua ini, akan kami lakukan esok hari, mengingat medan yang cukup berat dan jauh”, pungkasnya. (/TG)