Yogyakarta – Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP PERSIS) melaksanakan Musyawarah Kerja Nasional IV (Muskernas IV) pada Sabtu–Ahad, 29–30 November 2025, bertempat di Balai Besar Pengembangan Penjaminan Mutu Pendidikan Vokasi (BBPPMPV) Seni Budaya Yogyakarta. Kegiatan ini menjadi agenda strategis tahunan untuk merumuskan arah program kerja PP PERSIS dalam satu tahun mendatang.
Selain membahas rancangan program, Musyker 4 tahun ini menghadirkan sesi dengar pendapat bersama pengurus Himpunan Pengusaha Persatuan Islam (HIPPI) dengan seluruh Pimpinan Wilayah (PW) PERSIS se-Indonesia. Sesi ini menjadi ruang penting untuk memetakan potensi ekonomi Jamiyyah sekaligus menjajaki peluang kolaborasi antardaerah.
HIPPI Hadirkan Harapan Baru bagi Pelaku Usaha Daerah
Ketua HIPPI, H. Cucu Cumarna, yang hadir bersama Sekretaris Jenderal HIPPI, H. Abdullah (H. Aab), menjelaskan bahwa keberadaan HIPPI sebagai himpunan baru di lingkungan PERSIS membuka pintu besar bagi para pelaku usaha di daerah.
“HIPPI membuka harapan baru bagi seluruh pelaku usaha di daerah untuk berbincang dan berdiskusi tentang peluang ekonomi yang dapat dikembangkan,” ujar H. Cucu.
Ia menegaskan bahwa antusiasme dari wilayah dan daerah sangat besar, dan HIPPI hadir sebagai respon atas kebutuhan tersebut.
“Mudah-mudahan HIPPI menjawab berbagai masukan dan antusiasme daerah untuk pendirian HIPPI di wilayah,” tambahnya.
Siap Kolaborasi dengan PW PERSIS di Berbagai Bidang Ekonomi
Sekretaris Jenderal HIPPI, H. Abdullah (H. Aab), menambahkan bahwa HIPPI membuka diri untuk berkolaborasi secara optimal dengan seluruh PW PERSIS.
“HIPPI siap bekerja sama dengan semua PW dalam optimalisasi potensi ekonomi di berbagai bidang,” ujar H. Aab.
Menurutnya, pertemuan dalam Musyker 4 ini sangat strategis karena memberikan gambaran awal terkait potensi para pengusaha PERSIS di berbagai daerah.
“Harapan kami dari pertemuan hari ini adalah memiliki gambaran potensi pengusaha yang ada. Ini menjadi momentum berharga untuk menginventarisasi para pelaku usaha di wilayah dan daerah,” tegasnya.
Ia menutup dengan menegaskan visi besar HIPPI:
“Kami ingin mewujudkan kemandirian ekonomi di setiap daerah.”
BACA JUGA:Usung Tagline Niaga Berdaya Dakwah Berjaya, Pengurus Baru Himpunan Pengusaha Persis Dilantik
