Bandung - persis.or.id, Setelah sukses menggelar ASIK'S Perdana pada 13 Maret 2016 lalu, MTs Persis 3 Pameungpeuk kembali mengadakan ASIK'S II pada hari ahad (26/02/2017).
Ajang Silaturahmi dan Kreativitas Santri (ASIK'S) yang terus diselenggarakan setiap tahun itu, mendapat respon dan antusias yang sangat baik dari para mudir dan asatidz Diniyyah Persis. "Alhamdulillah, lebih dari 30 diniyyah, lebih dari 300 peserta lomba, bertabur hadiah dan doorprise", ujar Fahri Ramdhani, MPmat selaku ketua pelaksana.
Dalam sambutannya, Mudir MTs Persis 3 Pameungpeuk menyampaikan bahwa ASIK'S menjadi momentum silaturahmi asatidz diniyyah di Pimpinan Cabang Pameungpeuk dengan cabang sekitarnya. "Adanya olimpiade ini membuat orangtua dan masyarakat semakin memperhatikan anaknya yang sekolah di diniyyah Persis, bagi para asatidz pun ini sebagai ajang mempererat silaturahmi dan komunikasi", terang Ridwan Nasharuddin, M.Pd
Sejalan dengan itu, Mudir 'Am atau Pimpinan Pesantren Persis no.3 Pameungpeuk pun turut mengapresiasi sekali acara ASIK'S. "Luar biasa, adanya olimpiade tauhid, tarikh, fiqih, matematika, IPA, al-Quran, bahkan sampai olimpiade Nahwu Sharaf, sangat membanggakan. Daya tawar diniyyah Persis semakin tinggi", ujar KH. Aminudin Husein.
ASIK'S pun mendapatkan perhatian yang sangat baik dari para sponsor sehingga acara gebyar itu selalu diselenggarakan tanpa memungut biaya, alias gratis. Seluruh peserta, asatidz pembimbing dan panitia mendapatkan sajian konsumsi dari Black Martabak Mehong.
Didukung pula oleh South Legend yang mensponsori kaos panitia, bertabur doorprise jutaan rupiah dari Zebra Wall, Zahra Textile, Mahiwall dan Rumah Nenek, serta Rumah Grafis 21 yang mensponsori kebutuhan atribut acara dan panitia. Plus dukungan sponsor acara panahan dan airsoft gun dari Yazid Archery, serta Pusat Zakat Umat (PZU), BPRS Amanah Rabbaniah, Palazzo, Indosat Ooredoo dan Karya Umat.
Konten utama ASIK'S selain Olimpiade, ada juga lomba Ranking 1. Asyiknya ASIK'S ini pengumuman pemenang dan penyerahan hadiah, photo booth serta sertifikat dilakukan hari itu juga. Panggung acara semakin mendebarkan ketika 500 orang itu, menyaksikan unjuk kabisa Shurul Khan.
Shurul Khan merupakan beladiri khas pesantren Persis. Meskipun menjelang sore panggung diguyur hujan, tak membuat para peserta beranjak. "Alhamdulillah, seluruh peserta begitu terpukau dengan demo Shurul Khan, semoga semakin termotivasi untuk memajukan pesantren Persis", ungkap Taufik Ginanjar, sekretaris ASIK'S.
Diniyyah Persis yang berhasil menyabet predikat Juara Umum pada ASIK'S II diperoleh oleh Diniyyah Persis no. 210 Riyadul Jannah - Rancatungku, setelah sebelumnya dipegang oleh Diniyyah Persis no. 49 Cangkring pada ASIK'S I. (/TG)