Bandung - persis.or.id, R Prawoto, SE, atau Dan Oto kami menyebutnya, beliau pria kelahiran Palembang, 11 November 1973, mengenyam pendidikan Persis dari mulai Mts dan Mualimin PPI 19 Bentar Garut lulus tahun 1994.
Selama mengenyam pendidikan Pesantren di Garut, Beliau aktif melatih dan mengembangkan beladiri Islam kungfu Syufu Taesyukhan dan , ThifanPokhan beliau banyak melatih santri santri pesantren Persis yang ada di Kabupaten Garut, yang kini santrinya sudah tersebar di hampir seluruh pesantren Persis.
Mulai pada tahun 2012 beliau bergabung di struktur kepengurusan Brigade Persis Komando Pusat dengan posisi sebagai Asisten Operasi yang tentunya posisi strategis ini beliau manfaatkan untuk mengembangkan Organisasi Brigade Persis yang sedang vakum saat itu, beliau bersama Alm H Rudi Tanuwidjaya bahu membahu menyelenggarakan latihan dan rekrutmen anggota baru guna memperkuat Brigade Persis sebagai lembaga pengamanan Jamiyyah Persatuan Islam.
Ayah dari 2 anak ini merupakan sosok teladan dilingkungan Brigade, beliau adalah orang yang baik, loyal terhadap anggota, tidak segan segan menegur jika ada anggota yang melakukan kesalahan, disiplin dan berwibawa. "Sosok beliau dimata anggota Brigade adalah sosok tegas, jika A maka harus A, jika B maka harus B. "kami pernah ditegur tapi kami tak pernah sakit hati, justru kami sadar akan kesalahan kami" Ujar Dewa, Asisten beliau.
Disela sela kegiatan kami, ada satu kata yang sering beliau sampaikan, bahwa kenapa saya aktif di Brigade, hanya satu tujuanya adalah agar kelak dimana kita meninggal dunia, minimal banyak orang yang mendoakan dan mensholatkan kepergian saya, begitulah tuturnya. Ungkapan kata adalah doa, Masya Allah atas kuasaNya terbukti banyak sekali Ikhwan yang mensholatkan jenazah beliau saat itu.
Pada tahun 2016 beliau diamanahi menjadi Komandan Brigade Persis Kota Bandung, Brigade Kota bandung sebagai kota jantungnya Persis tentunya harus dipimpin oleh seorang Personil terbaik yang alhamdulilah pada akhir tahun 2017 kemarin beliau sukses menyelenggarakan Diklatsar Kota Bandung yang bekerja sama dengan Kesbangpol Kota Bandung dan melahirkan 100 orang anggota baru di Kota Bandung.
Komandan Komando Pusat Brigade Persis, Syamsul Bachri Ambo Day sangat terpukul dengan kejadian ini, kami berharap hukum bisa tegak seadil adilnya dan kamipun mempercayakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk mengusut kasus ini.
Selama jalan As Ops, selamat jalan Komandan, kami akan teruskan perjuanganmu. Syurga menantimu sebagai Syuhada terbaik kami, Ish Kariiman Au Mut Syahidan. BRIGADE !!!!!
KAMI YANG BERDUKA DAN AKAN MELANJUTKAN PERJUANGANYA.
Keluarga Besar Brigade Persatuan
Asisten V Teritorial
Bidang Humas
Wildan Fathurroji
