Sumedang, persis.or.id – Kegiatan Dakwah Camp Persatuan Islam (PERSIS) 2023 juga menjadi media sosialisasi kebijakan dakwah PERSIS untuk periode saat ini.
“Saya sangat setuju dengan camping ini. Pemilihan tempat acara di alam seperti ini sangat baik untuk da’i,” ucap Dr. Adian Husaini, Ketua Umum Dewan Dakwah.
Pasca Muktamar PERSIS beberapa waktu yang lalu, Pimpinan Pusat (PP) PERSIS mempunyai amanah yang sangat besar yang tertuang dalam program-programnya.
Seluruh bidang yang ada di PP PERSIS harus meramu, menyusun, dan mensosialisasikan berbagai amanah Muktamar.
Dengan sosialisasi yang telah dilakukan, maka diharapkan amanah tersebut dapat dihantarkan dengan baik kepada seluruh anggota dan juga masyarakat.
Demi sampainya informasi dengan jelas dan lengkap, Bidang Dakwah mengundang pihak yang terkait dengan arah kebijakan yang dimiliki PP PERSIS.
Ketua Bidgar Dakwah, Ketua Bimbingan Haji dan Umroh (Bimhajum) dan para ketua di level Pimpinan Wilayah (PW) dan Pimpinan Daerah (PD) seluruh Indonesia dihadirkan. Para aktivis dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Pulau Jawa juga mengikuti kegiatan.
Banyak peserta yang mengungkapkan perasaannya. Ada yang berpendapat bahwa kegiatan ini menjadi acara yang tepat untuk mensosialisasikan program dakwah ke bawah.
Ada juga yang menganggap acara ini menjadi ajang silaturahmi yang juga sebagai penyemangat bagi para pejuang dakwah agar selalu istiqamah.
Bahkan, ada juga yang merasakan bahwa kegiatan ini efektif untuk menyampaikan gambaran problematika dakwah, sehingga bisa memberikan solusi yang dihadapi di daerah.
Pandangan-pandangan tersebut sangat sesuai dengan tujuan penyelenggaraan kegiatan.
Mengingat ujung tombak jamiyah PERSIS adalah para pimpinan di berbagai jenjang, maka para ketua dan ketua bidgar harus mengetahui betul regulasi yang ada.
“Semoga dengan Dakwah Camp ini kami berharap akan tergapai kesatuan pikiran, kesatuan perbuatan, dan kesatuan gerakan,” jelas Ustadz Uus M. Ruchiyat, Ketua Bidang Dakwah PP PERSIS.
[]
Kontributor: Yusri
Editor: Fia Afifah
