Tasikmalaya, persis.or.id - Pimpinan Daerah Himpunan Mahasiswa Persatuan Islam (PD HIMA PERSIS) Tasikmalaya Raya menggelar Musyawarah Daerah (MUSDA) yang ke-9.
Bertema “Mempertegas Identitas dan Komitmen Gerakan Hima PERSIS Tasikmalaya Raya yang Berkemajuan”, kegiatan Musda tersebut diselenggarakan di Gedung Aisyah, Kota Tasikmalaya.
Ketua Pelaksana Faqihuddin Abdul Rasyid, menjelaskan bahwa Musda 9 HIMA PERSIS Tasik ini merupakan forum tertinggi di PD HIMA PERSIS Tasik Raya yang membawahi 3 daerah yaitu Kota Tasikmalaya, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Ciamis.
“Bagi kami, Musda ini bukan sekadar pergantian pucuk pimpinan, tapi lebih dari itu. Ini merupakan ruang pewarisan nilai dan kontruksi gerakan antar generasi. Siapapun yang terpilih, itu merupakan hasil musyawarah dan siapapun itu merupakan kader terbaik HIMA PERSIS Tasik,” jelasnya.
Prosesi Musda ini berlangsung pada Jumat (21/07/2023) dengan pembukaan yang dihadiri oleh 50 orang dari berbagai perwakilan.
Mulai dari Pemerintah Kota, Polres, Dandim, Ketua Komisi 3 DPRD Kota Tasikmalaya serta dari PD PERSIS dan otonom lainnya.
Dari 3 calon yang ada, Alvi Romdhoni resmi terpilih pada Sabtu (22/07/2023) pagi setelah prosesi musyawarah alot yang berlangsung sejak malam.
Dalam khutbah iftitahnya, ada empat poin gagasan untuk fokus gerakan yang disampaikan oleh Alvi.
Hal pertama menjadi fokus, kata dia, yaitu imaratul fikriyah atau kepemimpinan pemikiran. Artinya, kader HIMA PERSIS mesti mapan secara intelektual agar mampu menjawab berbagai tantangan perubahan zaman.
"Kemudian purifikasi atau gerakan pencerahan masyarakat. Yang ketiga yaitu advokasi sosial dan hukum, dan yang terakhir pengawalan kebijakan publik,” jelasnya.
[]
Kontributor: HIMA PERSIS Tasikmalaya Raya