Madinah, persis.or.id - Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Madinah, Ali Machzumi mendapat undangan khusus untuk mengunjungi Museum As Syafiyah and Park di Madinah, Senin (20/5/2024). Kesempatan ini ia tidak sia-siakan dan mengajak Kasi Media Center Haji (MCH) Syamsudin serta tim Media Center Haji untuk bergabung melihat museum tersebut.
Seusai mengunjungi museum tersebut selama sekitar 40 menit, Kadaker Ali mengaku sangat terpukau dengan museum yang dibangun oleh Kerajaan Arab Saudi selama kurang lebih 6 tahun.
"Alhamdulillah, saya diberi kehormatan diundang langsung oleh pihak museum. Dan sangat terpukau," kata Ali kepada tim MCH.
Menurutnya, museum ini memiliki konsep futuristik dengan film dan sound system yang sangat bagus serta tampilan desain interior yang sangat megah. Semua ini membuat pengunjung menjadi nyaman.
"Museum ini sangat mengedukasi kita terkait sejarah kenabian masa lalu," ungkapnya.
Selain itu, museum ini juga dapat memperkuat atau mengistiqomahkan pengunjung terhadap nilai-nilai agama Islam. Karena konsep futuristik (video movie) yang diberikan oleh Museum As Syafiyah sangat mengedukasi tentang sejarah kenabian dan Islam.
"Kita percaya akan masa lalu dan masa depan. Nilai terpenting di dalamnya adalah kita mengharapkan syafaat Rasulillah Saw," ucap Ali.
Ia berharap, jemaah haji Indonesia bisa mengunjungi museum ini. Apalagi pengunjung akan dipandu oleh para ahli yaitu mahasiswa Indonesia yang kuliah di Madinah.
Dari Madinah, Henri persis.or.id tim MCH melaporkan.
