Banda Aceh, persis.or.id - Aula Wali Kota Banda Aceh menjadi saksi sejarah Peresmian dan Pelantikan Pimpinan Wilayah (PW) PERSIS dan PERSISTRI Masa Jihad 2023-2028.
Kegiatan pelantikan dilakukan langsung oleh Pimpinan Pusat (PP) dari kedua pimpinan, dengan disaksikan dan atau dilakukan oleh Ketua Umum masing-masing.
Pada Ahad (20/08/2023) yang bertepatan dengan 03 Shafar 1445 H, Ketua PW PERSIS Ustaz Chaerul Azman dan PERSISTRI Aceh Juliana Rahmati telah resmi dilantik.
Kedua pimpinan tersebut dilantik dihadapan seluruh anggota PERSIS dan PERSISTRI Aceh, tokoh-tokoh masyarakat, serta perwakilan dari pemerintahan Aceh.
Dalam taujih kejamiyyahannya, Ketua Umum PP PERSIS K.H. Dr. Jeje Zainudin, M.Ag memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah menginisiasi hingga terlaksananya kegiatan tersebut.
“Bergabungnya dengan PERSIS, hakikatnya berjuang untuk agama Allah Swt,” ujarnya saat mengawali paparan taujihnya.
Sebab, kata dia, dalam baiat telah disampaikan 'Kami siap mewakafkan diri untuk perjuangan dakwah dalam PERSIS'.
Menurutnya, perjuangan dalam jamiyyah PERSIS senapas dengan salah satu misi dakwah universal Islam, yaitu melanjutkan dakwah risalah nubuwwah Islam.
“Hadirnya PERSIS mengambil peran melanjutkan dakwah yang dilakukan oleh para Nabi dan Rasul, yaitu melanjutkan dakwah Islam," tutur Ustaz Jeje.
Ketum PERSIS yang terpilih di Muktamar 2022 lalu ini kemudian menguraikan tentang potret dakwah kontemporer. Dia menjelaskan, terdapat tiga perubahan elementer pasca wafatnya Nabi Muhammad Saw.
Pertama, perubahan dari sisi figuritas (sosok nabi dan rasul) menuju suatu sistem berupa kolektivitas. Kedua, perubahan dari kemaksuman personal (nabi atau rasul) ke kemaksuman ummat.
"Ketiga, perubahan dari spasial atau ruang dakwah, yang awalnya bersifat lokal menuju global," tandasnya. (/MN)
[]