Bandung, PERSIS.or.id – Pimpinan Pusat Pemuda Persatuan Islam (PP Pemuda PERSIS) telah menyelenggarakan Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) ke-3 pada 16-17 Desember 2023, kemarin.
Bertempat di Hotel Grand Pasundan Kota Bandung, Jawa Barat, Muspimnas tersebut dilaksanakan dengan mengusung tema "Transformasi Kepemimpinan Bangsa".
Agenda Muspimnas ke-3 diikuti oleh Ketua Pimpinan Jamiyyah pada level Pimpinan Wilayah (PW) dan Pimpinan Daerah (PD) se-Indonesia. Selain itu, kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid dengan format luring dan daring.
Agenda Muspimnas ke-3 ini fokus merespon konstalasi politik nasional, sekaligus menyikapi kebijakan siyasah PP PERSIS.
Hal ini dilakukan sebagai upaya membangun kesadaran partisipatif kader Pemuda PERSIS dalam menyambut festival gagasan dalam Pemilu 2024.
Ketua Pelaksana, Syarif Sahidin menyampaikan bahwa agenda Muspimnas merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan untuk merespon isu-isu strategis.
Hal ini sebagai forum bagi pimpinan di setiap level jamiyyah dalam membangun kesadaran kolektif untuk memajukan jamiyyah Pemuda PERSIS.
"Muspimnas kali ini mengambil tema ‘Transformasi Kepemimpinan Bangsa’. Hal ini sebagai harapan dari Pemuda PERSIS untuk menegaskan peran keumatan dan kebangsaan dalam menyambut Pemilu 2024,” ungkapnya.
Ketua Umum PP Pemuda PERSIS, Ibrahim Nasrul Haq Al-Fahmi menyampaikan bahwa momentum Muspimnas menjadi forum musyawarah pimpinan untuk menyikapi isu-isu strategis kejamiyyahan, keumatan dan kebangsaan.
"Forum ini menjadi penting sebagai sarana musyawarah dan membangun kesepakatan kolektif dalam menyikapi isu strategis nasional,” terangnya.
Ibrahim menambahkan bahwa momentum Muspimnas ke-3 dilaksanakan untuk membahas situasi politik nasional, menyikapi kebijakan politik PP PERSIS, dan menyepakati peran keumatan dan kebangsaan Pemuda PERSIS yang akan dilakukan dalam menyambut Pemilu 2024.
"Pada prinsipnya, Pemuda PERSIS berkomitmen untuk mensukseskan kebijakan siyasah PERSIS pada Pemilu 2024, baik pada pemilihan legislatif, pemilihan presiden dan wakil presiden, maupun pemilihan kepala daerah,” tambahnya.
Dia mengatakan, Muspimnas ke-3 telah menyepakati 8 poin kesepakatan yang berisi tentang sikap Pemuda PERSIS dalam mensukseskan hajat Pemilu 2024.
"Kami telah menyepakati 8 poin yang diharapkan menjadi panduan bagi seluruh kader Pemuda PERSIS dalam bersikap dan menyikapi situasi politik nasional. Secara prinsip, Pemuda PERSIS berkomitmen untuk mensukseskan kebijakan siyasah PERSIS baik dalam Pileg Pilpres, dan Pilkada. Pemuda PERSIS akan berimamah dan berimarah kepada Persatuan Islam,” tandasnya.
Selain itu, Pemuda PERSIS menyoroti juga figur pemimpin negara Indonesia pada 2024-2029. Menurutnya, Presiden dan Wakil Presiden Indonesia ke depan harus menjadi figur pemimpin transformatif yang memiliki keberanian untuk membawa Indonesia menjadi negara maju pada kancah dunia.
"Kami menyepakati akan fokus membangun edukasi politik bagi warga jamiyyah PERSIS, khususnya Pemuda PERSIS, dengan melaksanakan agenda Halaqah dan Daurah Siyasah Nasional sebagai tindak lanjut kesepakatan Muspimnas ke-3,” katanya.
“Hal ini diharapkan dapat menjadi panduan dalam merumuskan format kepemimpina transformatif sebagaimana diharapkan oleh seluruh kader Pemuda PERSIS,” pungkasnya. (/RR)
[]