Jakarta - persis.or.id, Lembaga Amil Zakat (LAZ) dan Siaga Bencana (Sigab) PERSIS bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Pusat menjadi tim kesehatan melakukan asessment kesehatan bagi para evakuen dari Sudan.
Pemulangan WNI tahap pertama dari Sudan akibat perang saudara sebanyak 385 orang termasuk 4 orang anggota PCI Persis Sudan tiba di Asrama Haji Pondok Gede tanggal 28 April 2023.
Sebelum masuk Aula Pondok Haji terlebih dahulu dilakukan assessment kesehatan antara lain antigen, dan vaksin. Berdasarkan informasi, pada saat assessment tersebut ditemukan 1 orang terkena TBC, 3 orang positif covid-19 dan 4 orang yang sakit akibat kecelakaan lalu-lintas yang terjadi saat perjalanan antara Khartoum dan Port Sudan.
Selanjutnya, setelah seremonial penerimaan para evakuen yang sudah diasessment maka mereka dipersilahkan masuk ke kamar sesuai yang telah ditentukan. Adapun yang masih positif covid dan yang sakit dalam pengawasan dokter ditempatkan di ruang khusus.
Evakuen PCI Persis Sudan tahap pertama, 1 dari 4 mereka mengalami sakit yang tidak dikategorikan "pengawasan khusus" akibat histori sakit dialaminya sejak sebelum terjadi konflik perang Saudara di Sudan.
Wasekum PP PERSIS, Ust. Ir. Mohammad Faisal Nursyamsi melakukan pertemuan dengan keempat anggota PCI Sudan PERSIS guna berdiskusi perihal kepulangan mereka ke daerah masing-masing.
Dalam pertemuan itu, semua sepakat dan sudah disampaikan kepada pihak keluarga mereka bahwa khusus yang berasal dari Jawa Barat penjemputan akan dilakukan oleh PP PERSIS dan pihak keluarga cukup menyambut di kantor PP PERSIS Viaduct, Bandung.
Sementara bagi anggota PCI PERSIS Sudan yang berasal dari luar pulau Jawa akan ditangani oleh PP PERSIS secara langsung.
Terdapat dua mahasiswa yang berasal dari Bengkulu untuk kepulangannya berjamaah setelah kawannya (Toni Suhendra) yang menderita sakit mendapatkan perawatan kesehatan tebaik dan pulih dari sakitnya.
Kemungkinan mereka akan diinapkan di Islamic Center PERSIS, Bambu Apus - Jakarta apabila penampungan bagi evakuen di Asrama Haji sudah tidak digunakan. Kepulangan mereka ke daerah masing-masing menunggu izin dari panitia pemulangan.
Para evakuen PCI PERSIS Sudan, mereka hanya memakai pakaian satu-satunya yang melekat di badan sejak di Sudan maka dibelikan pakaian ganti. Karena proses evakuasi ke tanah air masih berlangsung, tim dari LAZ dan Sigab PERSIS masih tetap bertugas di Asrama Haji Pondok Gede untuk mengantisipasi apabila diperlukan oleh para evakuen terutama bagi mahasiswa kader Persis.
Terima kasih jazaakumullah atas dukungan dan do'a terbaik untuk kelancaran proses pemulangan dan penjemputan anggota PCI PERSIS Sudan.
(Hubluneg/Bidjam)