Rombongan Pemuda Persis berkumpul pukul 05:00 di Masjid Al-Furqan Gg. Madrasah Bandung. Setelah melakukan cek in peserta dan pengarahan dari ketua PC, rombongan pun berangkat sekitar pukul 06:30 WIB dan beberapa kali istirahat di tempat-tempat yang sudah disiapkan panitia.
Alhamdulillah rombongan sampai di agrabinta pukul 14:30 WIB, yang kemudian disambut oleh warga dengan berbagai suguhan makanan khas daerah agrabinta.
Bagi Pemuda Persis Bacip, kegiatan ini bukanlah acara yang baru dilaksanakan tahun ini saja, namun touring kali ini berbeda dengan agenda touring sebelumnya. Tidak hanya berkunjung mengendarai motor saja, tapi Pemuda Persis Bacip melaksanakan beberapa kegiatan sosial bagi warga Agrabinta.
Diantara program sosial yang dilakukan adalah pengobatan gratis Bekam. Kegiatan ini dilaksanakan selepas shalat ashar, selepas bersilaturahim dengan warga agrabinta. Sementara ditempat yang lain, tim instruktur pemuda Persis Bacip melaksanakan acara permainan untuk santriwan dan santriwati madrasah, disertai pembagian hadiah bagi santri yang memenangkan permainan.
Selepas shalat isya. Kegiatan pun dilanjutkan dengan acara ta`aruf dari Pemuda Persis, yang dipimpin oleh ketua PC Pemuda Persis saudara Nashrul, yang kemudian disambut oleh perwakilan dari Pimpinan Cabang Persis Agrabinta yaitu ki Badri.
Setelah ta`aruf, acara dilanjutkan dengan pembagian secara simbolis kegiatan sosial yang lainnya. Pertama, pembagian pakaian layak pakai, kedua, pembagian buku-buku islami, ketiga, pembagian al-Quran, keempat, pembagian TV dan DVD Player untuk Madrasah, kelima, pemberian bantuan partisipatif berupa uang tunai sebesar tigajuta limaratus ribu rupiah, dan terakhir pembagian secara simbolis 100 paket alat pendidikan untuk pelajar oleh perwakilan dari PZU Pusat.
Puncak acara dihari pertama dipungkas dengan kegiatan tabligh Akbar yang menghadirkan al-Ustadz Nashruddin Syarief sebagai penceramah. Beliau menyampaikan bagaimana pentingnya pendidikan agama untuk warga Agrabinta melalui pembangunan Pesantren di daerah.
Sehingga pembinaan bisa terus dilaksanakan, dan selanjutnya jika Pesantren ini bisa dibangun, ke depan insya Allah PP Persis bisa mengirimkan da`inya untuk mengajar di Pesantren dan sekaligus membantu pembinaan agama di daerah tersebut.
Hari kedua dilanjutkan dengan kegiatan rihlah ke pantai cianjur selatan yang memerlukan waktu sekitar 30 menit menuju lokasi. Selain melepas lelah setelah perjalanan jauh Bandung-Agrabinta, panitia juga mengajak santriwan santriwati madrasah untuk kembali bermain bersama panitia.
Rombongan pun akhirnya berpamitan kepada masyarakat sekitar pukul 09:00 WIB, dan kembali ke Bandung dengan menyusuri jalanan yang diguyur hujan deras selama perjalanan. Alhamdulillah, rombongan sampai Bandung pukul 20:00 WIB.
Bagi ikhwan yang ingin membantu warga agrabinta, bisa menghubungi Pemuda Persis. Bantuan apapun yang diberikan akan sangat bermanfaat untuk kemajuan dakwah di Agrabinta.
(gugum gunawan)
Ja'miyyah
23 November 2024 | 07:31
