Pemuda Persis Pastikan Rumusan Formulasi Ukhuwah Islam

oleh Reporter

19 Maret 2017 | 08:39

Tasikmalaya - persis.or.id, Dinamika kurang menyenangkan yang mutakhir menimpa ummat Islam di Indonesia direspon secara progres oleh keluarga besar Pemuda Persis kabupaten Tasikmalaya dalam bentuk Tabligh Akbar terbuka, Sabtu (18/03/2017) Ketua GNPF MUI, KH. Bahtiar Nasir, Lc, Mm dihadirkan sebagai pembicara utama dengan dibuka oleh pengantar dari Waktum PP. Persis, Dr. H. Jeje Zaenudin, M. Ag. Bertajuk menguatkan ukhuwah ummat Islam Tasikmalaya serta menjaga keutuhan NKRI, TA yang digelar pagi (18/3) di halaman Pesantren Persis 32 Panyusuhan-Ciawi ini berhasil mengumpulkan massa 10.000 yang kesemuanya berasal dari berbagai lapisan masyarakat, ormas Islam dan para santri serta perwakilan aparatur pemerintah setempat. Memaparkan gerakan kebangkitan ummat Islam yang alamatnya sudah kian menegas, Bahtiar mengamanahkan supaya ummat Islam bisa bergerak secara cerdas. "Gerakan kita harus sabar, termenej, dan menunggu garis komando ulama." Paparnya. photo_2017-03-19_08-34-43 Sebelum itu, dalam pengantarnya, Ustadz Jeje menegaskan pentingnya kesatuan ummat Islam dengan menyimpan terlebih dahulu pertentangan soal perbedaan fikih yang sifatnya wajar. Jelang ahir, Bahtiar menyilahkan para ketua ormas yang hadir untuk dipersaksikan deklarasinya untuk siap bersatu dan saling membahu dalam perjuangan Islam. Pesan tersebut ditangkap baik oleh hadirin, khususnya Pemuda Persis sebagai penggagas persatuan ukhuwah Islam dalam acara tersebut. "Melihat animo dengan gugahan harapan yang sama dari semua tokoh dan pemuka ormas, kami pastikan akan segera rumuskan formulasi yang sistematis dan berkala untuk meneguhkan ukhuwah perjuangan di kota santri ini." Jelas ketua PD. Pemuda Persis kabupaten Tasikmalaya, Ustadz Abdul Fatah al-hatim dalam rilis persnya usai acara. (/Z3)
Reporter: Reporter Editor: admin