PP PERSIS Bidang Tarbiyah Gelar Dauroh Bahasa Arab Metode Takallam bersama Tabaa Academy Madinah

oleh Ismail Fajar Romdhon

12 November 2025 | 14:53

PP PERSIS Bidang Tarbiyah Gelar Dauroh Bahasa Arab Metode Takallam bersama Tabaa Academy Madinah

PP PERSIS dan Tabaa Academy Madinah Selenggarakan Dauroh Bahasa Arab Metode Takallam untuk Asatidz Pesantren Persis



Garut, persis.or.id — Pimpinan Pusat Persatuan Islam (PP PERSIS) melalui Bidang Tarbiyah bekerja sama dengan Tabaa Academy Madinah menyelenggarakan Dauroh Bahasa Arab Metode Takallam bagi para asatidz pesantren Persis. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 10–11 November 2025, bertempat di Pesantren Persis Tarogong, Garut.


Dauroh ini diikuti oleh 56 peserta yang berasal dari berbagai pesantren Persis di seluruh Indonesia. Kegiatan bertujuan meningkatkan kompetensi para pengajar bahasa Arab agar mampu menerapkan metode pengajaran modern dan komunikatif di lingkungan pendidikan Persis.


Kegiatan menghadirkan dua narasumber utama dari Kerajaan Arab Saudi, yakni Dr. Abdul Illah bin Abdillah Al-Musyrif dan Dr. Muhammadi Shalih Athiyah, yang merupakan konsultan pendidikan dan pakar dalam bidang pembelajaran bahasa Arab.


Dalam pelatihan ini, para peserta mendapatkan berbagai materi penting, di antaranya:


  1. Urgensi Bahasa Arab dalam Pendidikan Islam,
  2. Manhaj Ta’līm al-Lughah al-‘Arabiyyah, dan
  3. Penerapan Metode Takallam dalam Pembelajaran Modern.


Metode Takallam menekankan pendekatan komunikatif (communicative approach), di mana peserta didorong aktif berbicara (takallum) sejak awal pembelajaran agar lebih terbiasa menggunakan bahasa Arab secara praktis dan kontekstual.


Bidang Tarbiyah PP PERSIS menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya strategis Jam’iyyah dalam meningkatkan mutu tenaga pendidik bahasa Arab di pesantren-pesantren Persis. Melalui kolaborasi dengan lembaga internasional seperti Tabaa Academy, diharapkan para pengajar memiliki standar kompetensi yang lebih unggul dan profesional.

“Dauroh ini menjadi langkah nyata untuk memperkuat kualitas pembelajaran bahasa Arab di lingkungan Persis. Bahasa Arab bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga kunci memahami Al-Qur’an dan Sunnah secara lebih mendalam,” ujar salah satu panitia penyelenggara Bidang Tarbiyah PP PERSIS.

Dengan terselenggaranya Dauroh Bahasa Arab Metode Takallam ini, PP PERSIS berharap para asatidz dapat menjadi pionir dalam mengembangkan metode pengajaran bahasa Arab yang lebih efektif dan aplikatif di lembaga pendidikan Islam.



(Kontributor: Bidang Tarbiyah PP PERSIS)

BACA JUGA:

Tokoh Pendidikan PERSIS, Rahmah El Yunusiyah Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional