PW IPP Jawa Barat Bersama HIMAJUBI dan HIMAJUDIS FKIP UNIPI Bahas Program Kolaborasi Ramadhan

oleh Reporter

31 Agustus 2025 | 17:56

PW IPP Jawa Barat Bersama HIMAJUBI dan HIMAJUDIS FKIP UNIPI Bahas Program Kolaborasi Ramadhan

Selain membahas urgensi tersebut, rapat ini juga memfokuskan diri pada perumusan instrumen acara, mulai dari judul, tema, hingga tujuan.


Tiga organisasi sepakat menyamakan persepsi untuk menyediakan ruang aman dan nyaman bagi seluruh santri PERSIS agar dapat menempuh pendidikan tinggi di Perguruan Tinggi Persatuan Islam secara masif. Selain itu, UNIPI diharapkan dapat menjadi salah satu pilihan utama santri PERSIS dalam melanjutkan studi.


Amar, Ketua HIMAJUBI, menyampaikan harapannya agar kolaborasi ini bisa menjadi pemicu semangat mahasiswa UNIPI.


“Saya berharap acara ini dapat menyalakan semangat mahasiswa UNIPI agar lebih produktif, inovatif, dan masif dalam pergerakan,” tegas Amar.


Senada dengan itu, Fajar dari HIMAJUDIS menambahkan, “Selain internalisasi nilai untuk HIMAJUBI, saya berharap kegiatan pertama ini bisa membangun serta menumbuhkan sinergitas antar tiga organisasi.”

PW IPP Jawa Barat juga menekankan pentingnya penyediaan ruang aman dan nyaman bagi santri agar dapat melanjutkan pendidikan tinggi, terutama di Perguruan Tinggi Persatuan Islam.


“IPP menginginkan seluruh pelajar PERSIS, khususnya para santri, dapat melanjutkan studi ke perguruan tinggi, baik yang mampu maupun kurang mampu. Terutama ke Perguruan Tinggi Persatuan Islam. Oleh karena itu, kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi titik keberlanjutan bagi kemaslahatan seluruh pelajar PERSIS,” tegas Chairul.


Rapat harmonisasi ini ditutup dengan sesi foto bersama sebagai bentuk pengikat kenangan bagi seluruh pihak yang hadir. Semoga Allah Ta’ala memberikan kelancaran serta keberkahan dalam setiap langkah perjuangan. []


Ar-Rasikhuna Fil-Ilmi

Salam Kritis, Ilmiah, Responsif.

IPP Jabar, Dinamis dan Independen.


BACA JUGA:

Kajian INSAN IPP Tasikmalaya: Membahas Tuntas Ar-Rasikhūna fil-‘Ilmi

Reporter: Reporter Editor: Taufik Ginanjar