Banten, persis.or.id - Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Istri (PERSISTRI) Banten menggelar Musyawarah Kerja (Musker) ke-2 di TK Al Manar, Serang, Banten, pada Sabtu (6/1/2024).
Muswil ini mengangkat tema "Mar’ah Sholihah Sebagai Pondasi Ketahanan Keluarga dan Kekutan Jamiyyah".
kegiatan ini dihadiri oleh ketua dan seluruh tasykil PW PERSISTRI Banten masa jihad 2022-2027, juga penasehat PW PERSISTRI Banten Hj. Dr. Ir. Hj. Raden Renny Pudjiastuti, M.Ag.
Hdirpula Ketua Bidang Garapan Haji dan Umroh PERSIS Banten H. Erwin S. Maila ST, dan Ustaz Nopi Abdul Farid S.Pd mewakili PW PERSIS Banten, serta para Ketua Pimpinan Daerah (PD) PERSISTRI se-Banten.
Ketua PW PERSISTRI Banten, Hj. Eri Rahmawati, S.Pd.I, M.Pd, menyampaikan bahwa kehadiran di jamiyyah ini adalah salah satu manifestasi atau pembuktian iman kepada Allah Swt.
“Jihad di Jamiyyah ini tidak lain hanya untuk meraih cinta ilahi dan mengharap ridho ilahi,” kata Ustazah Hj. Eri.
Ia menambahkan bahwa tema yang diangkat pada muswil memiliki arti, menjadikan Jamiyyah PERSISTRI sebagai kebutuhan yang insya Allah mampu melindungi dari berbagai permasalahan yang mengancam keluarga, baik internal maupun eksternal.
Namun, Jamiyyah PERSISTRI tidak hanya mampu melindungi diri saja, tetapi juga mampu memberikan solusi atau memecahkan permasalahan.
Ustazah Hj. Eri menegaskan bahwa Jamiyyah PERSISTRI mampu membentuk ketahanan keluarga dan kekuatan Jamiyyah, yang dimulai dari istri solehah.
“Latar belakang pemilihan tema tersebut terkait dengan semakin pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di abad 21, menghadapi generasi Z yang turut melahirkan perubahan atau pembaharuan di berbagai bidang kehidupan,” ungkapnya.
Menurutnya, ibu-ibu PERSISTRI adalah orang-orang luar biasa dan orang-orang pilihan yang sangat memegang amanah.
Selanjutnya, Ustazah Hj. Eri menjelaskan bahwa program-program tahun lalu di PERSISTRI Banten berjalan baik dan tepat waktu.
Ia pun berpesan kepada seluruh tasykil agar istiqomah dan amanah dalam menjalankan jihad Jamiyyah ini.
“Dan susunlah program jihad tahun berikutnya dengan sangat terukur dan terarah, agar semuanya dapat kita kerjakan tepat pada waktunya,” tandasnya. (/HL)
[]