Lombok - persis.or.id, Setelah beberapa hari menyusuri sejumlah lokasi pasca gempa pada Minggu (10/8/2018), tim Siaga Bencana Persatuan Islam (Sigab Persis) dan Pusat Zakat Umat (PZU) mendirikan posko di lokasi terparah di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) tepatnya di dusun Dangiang Timur Tengah, Desa Dangiang kecamatan Kayangan Kabupaten Lombok Utara.
Humas Sigab Persis, Gunawan, yang sedang bertugas disana mengataakan kepada persis.or.id 23/08) bahwa, Fungsi posko di lombok ini, selain membantu penyaluran distribusi logistik, sembako, pemotongan hewan kurban. Di wilayah ini terdata 170 KK, semua rumahnya roboh.
Banyak warga yang masih trauma. Mereka tak mau kembali ke rumah karena takut ada gempa susulan.
“Di Dusun Luk, ribuan orang memilih tinggal di pengungsian. Logistik dan air minum menjadi kebutuhan paling mendesak karena posko di atas gunung. Selain itu, selimut, terpal dan layanan medis juga sangat dibutuhkan,” ujar Humas SIGAB.
Gunawan bersama tim lainnya yaitu 1. Salman alafghany. 2. H. Oceng. 3. Ahmad syafei. 4. Boz rosnandar, 5. Rizal khoerizal, 6. Gunawan dan Denda.
Program Sigab Persis dan PZU ini dalam waktu dekat akan mendirikan MCK di 6 titik, dan mushola di 2 titik.
Kinerja Sigab Persis Pusat dan PZU ini tidak terlepas dari support ketua sigab korwil NTB ahmad wahyudi.
“Ahamdulillah pada kemaren telah diselenggarakan pemotongan 1 ekor sapi dari PZU Pusat yang dagingnya dibagikan untuk warga sekitar yang terkena musibah gempa”, ungkap Gunawan. (*)
