Bandung – persis.or.id, Program Umat Shaleh (PZU) kembali direalisasikan dengan bentuk bantuan dakwah dan bantuan fasilitas dakwah berupa donasi untuk pembangunan masjid, (24/03/2017)
PZU beserta PP Pemuda Persatuan Islam dan Komunitas Usaha Pemuda Persis (KUPP) menyalurkan bantuan berupa wakaf pembangunan Masjid Al-Hikmah Kp. Kubang Ds. Padasuka Kec. Cibinong Cianjur Selatan.Sebuah masjid yang berada di daerah terpencil dimana para da’i Program Sebar Da’i berjihad dan mengabdi pada masyarakat.
Daerah ini termasuk daerah sulit dijangkau oleh para aktifis dakwah, melihat lokasi yang jauh dari pusat kota, medan perjalanan pun sangat terjal dan berbatu tanpa aspal kurang lebih 2,5 jam dari Rancabali Ciwidey, melewati daerah perkebunan teh jalan yang sulit dilalui oleh kendaraan biasa.
Masjid sederhana yang luasnya kurang lebih 15 meter persegi ini, menjadi pondasi utama berjalannya dakwah di desa tersebut yang asalnya masjid berupa dinding bilik beratap genting dan kayu tua.
Masyarakat di desa tersebut sepakat untuk merelokasi bangunan menjadi masjid yang representatif menunjang dakwah dan kekhusu’an dalam beribadah.
Bermodalkan semangat gotong royong tersebut akhirnya terbangunlah sebuah masjid dengan bahan alakadarnya namun di tengah perjalanan sebelum bangunan masjid bisa digunakan pembangunan masjid harus terhenti kurang lebih 4 bulan karena kekurangan biaya.
Dengan diinisiasi oleh Pemuda Persis dan komunitas pengusahanya melalui PZU, setelah kurang lebih 1 bulan menghimpun dana wakaf pembangunan, mampu kembali memberikan asa para jamaah untuk kembali melanjutkan pembangunan sampai bisa digunakan meskipun masih ada kekurangan dari keseluruhan total kebutuhan RABnya.
Dengan cita-cita untuk menstimulasi kembali semangat gotong royong masyarakat dalam mewujudkan peradaban dakwah islam di desa tersebut.
"Setelah turun melihat medan dakwah di Cianjur Selatan, kita melihat tantangan dakwah didaerah itu begitu besar, diperlukan peran aktif dari kader kader muda Persis untuk turun tangan memberi solusi baik di bidang pendidikan, sosial dan juga ekonomi", ujar Edwin Khadafi selaku Direktur KUPP (/RN)