Silatbar ini sifatnya kritis, tapi elegan sesuai dengan gerakan jamiyah Persis yang objektif, mengkritisi kebijakan yang tidak berpihak pada umat tapi juga merangkul.
Dalam gerakannya sejak awal para tokoh Persis memperjuangkan cita citanya secara terbuka dan konstitusional.
Walaupun persiapan yang dilakukan sangatlah singkat, namun karena kebersamaan semua pihak dengan prinsip saling melengkapi dan saling membantu maka acara ini bisa berlangsung.
Semua yang terlibat dalam acara ini saling menyayangi dan mengasihi, bahkan sebagian peserta memberikan donasi dalam bentuk makanan dan minuman secara gratis, membantu yang lemah adalah prinsip yang dipegang. Semua pihak terlibat berdasar panggilan nurani atas apa yang terjadi.
Sesuai tagline yang disepakati Solidkan Jamiyyah, Kokohkan Ukhuwwah menjadi kata kunci dalam acara ini.
Ucapan permohonan maaf kepada masyarakat Bandung khususnya atas kemacetan yang terjadi dan terganggu dengan acara ini.
Ucapan terima kasih kepada aparat yang membantu kelancaran acara ini, serta seluruh warga jamiyah dan simpatisan yang berperan langsung maupun tidak langsung, teriring doa jazaakumullohu khairon katsiro semoga Allah memberi balasan yang lebih baik dan menjadi amal shaleh.
Allahu ya'khudzu biaidina ilaa maa fiihi khairun lil islami wal muslimin
Ketua Pelaksana Silatbar Persis 242,
Dr. Ihsan Setiadi Latief
Internasional
23 November 2025 | 09:27
PCI PERSIS Mesir Lantik Tasykil 2025–2026 dan Gelar Temu Kader Bersama Wakil Ketua Umum PP PERSIS
Hima Persis
23 November 2025 | 09:19
HIMA PERSIS Perkuat Komisariat: Bahas Manifesto dan Sepuluh Titah Perjuangan di Banten