Bandung, persis.or.id – Pimpinan Cabang Pemuda Persatuan Islam (PC Pemuda PERSIS) Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, menyelenggarakan Wisata Dakwah dan Silaturahmi Akbar, Ahad (31/07/22). Pelaksanaan kegiatan tersebut bekerja sama dengan PC PERSIS dan badan otonom lainnya, yaitu PC PERSISTRI dan Pemudi PERSIS Pameungpeuk.
Bertempat di Bumi Perkemahan Gunung Puntang, Kabupaten Bandung, gelaran dakwah dan silaturahmi jamiyyah yang dikemas dalam nuansa wisata ini mengundang Ketua Umum PP PERSIS KH. Aceng Zakaria dan Ust. Ucu Najmudin, M.Pd.
Adapun tema yang diangkat yaitu “Nu jauh urang deukeutkeun, geus deukeut urang raketkeun, geus raket silih wangikeun (Yang jauh kita dekatkan, sesudah dekat kita rekatkan, sesudah rekat saling mewangikan)”.
(Foto: Ketua Panitia, Ketua PC PERSIS, dan Ketua PC Pemuda PERSIS Pameungpeuk)
Selain dari jajaran tasykil (pengurus) PERSIS Pameungpeuk dan badan otonomnya, wisata dakwah dan silaturahmi ini dihadiri anggota dan simpatisan PERSIS dari berbagai pimpinan jamiyyah dan daerah, serta dari pemerintahan setempat.
Ribuan jamaah memadati lapangan blok B perkemahan Gunung Puntang yang menjadi pusat acara. Berdasarkan laporan dari panitia penyelenggara, jamaah yang memesan tiket juga berasal dari luar Bandung. Mereka yang datang rombongan tercatat datang pula dari kota-kota yang cukup jauh dari lokasi, di antaranya dari Banjar dan Cianjur. Di antara mereka ada juga yang datang sehari sebelumnya dan ikut berkemah di lokasi.
Hawa dingin pegunungan tidak menyurutkan jamaah untuk menyimak siraman tausiah dari Ketua Umum PERSIS KH. Aceng Zakaria, yang sudah dimulai sejak pukul tujuh pagi.
Dalam Tausiahnya, KH Aceng Zakaria menyampaikan beberapa nasihat, di antaranya tentang perlunya menyiapkan ulama penerus perjuangan dakwah. Ia pun berharap, acara ini dapat mempererat ukhuwah di jamiyyah antara PERSIS, PERSISTRI, Pemuda dan Pemudi PERSIS, HIMA dan HIMI PERSIS, serta IPP dan IPPI.
“Setelah Nabi wafat, perjuangannya tidak dilanjutkan oleh nabi lagi, tetapi dilanjutkan oleh perjuangan para ulama dan mujahid dakwah,” pesannya.
Ustaz Aceng juga mengingatkan bahwa Islam adalah rahmat bagi seluruh alam, dan bukan untuk kaum mukmin, melainkan untuk semuanya termasuk manusia dan hewan.
“Begitu juga kehadiran jamiyyah PERSIS, mudah-mudahan dapat menjadi rahmatan lil alamin,” harapnya.
Ia berpesan, Islam dan petunjuknya dalam Al-Qur’an dan Sunnah harus disosialisasikan, bukan hanya kepada orang luar Islam, melainkan juga kepada orang Islam. Jangan sampai ada anggapan yang salah terhadap Islam dan para ulamanya. Dan hal itu memerlukan peran ulama, dai, dan mubaligh sebagai warotsatul anbiya ‘pewaris para nabi’.
“Tentu saja harus menjiwai bagaimana ketekunan dan ketabahan para nabi dalam menyampaikan tugasnya. Kita juga harus yakin, jika kita membela agama Allah, Allah pun akan membela kita,” tegasnya.
Sementara itu, Ust. Ucu Najmudin yang dikenal sebagai dai dan pakar di bidang parenting Islam, juga menyampaikan pemaparan-pemaparannya mengenai keluarga Islam dengan gaya khasnya, dan menjadi magnet tersendiri bagi para jamaah di wisata dakwah ini.
Untuk memeriahkan acara, panitia juga membagiakan doorprize dari para sponsor bagi para jamaah. Selain itu, ada suguhan lagu-lagu nasyid dari Asosiasi Nasyid Nusantara, serta beberapa booth dari para sponsor yang mendukung acara.
Acara Wisata Dakwah dan Silaturahmi dijadikan juga sebagai momen menyambut Muktamar XVI PERSIS yang akan digelar bulan September 2022. Tampak banner-banner publikasi muktamar di lokasi acara, serta terdapat booth merchandise resmi yang menjual kaos dan produk muktamar lainnya.
[]
Kontributor: PC Pemuda PERSIS Pameungpeuk
Editor: Dhanyawan
