IAI PERSIS Garut Gelar Konferensi Internasional Bahas Keluarga dan Peradaban Islam di Era Digital

oleh BKPI IAI PERSIS Garut

17 Juli 2025 | 11:10

IAI PERSIS Garut Gelar Konferensi Internasional Bahas Keluarga dan Peradaban Islam di Era Digital

Garut, persis.or.id — IAI PERSIS Garut menggelar Konferensi Internasional bertajuk International Conference on Marriage, Family, and Islamic Civilization (ICMFIC) pada Sabtu (12/7/2025) secara hybrid di Granada Resort Garut dan via Zoom. Acara ini mengangkat tema “Strengthening Marriage, Family, and Islamic Civilization Values in the Era of Global Transformation.”


Wakil Bupati Garut, drg. Hj. Lutfhianisa Putri Karlina, M.BA dalam sambutannya menyatakan,


“Pernikahan bukan hanya upacara adat, melainkan proses membangun keluarga yang kokoh. Keluarga harus menjadi pusat nilai dan tempat tumbuhnya generasi unggul.” katanya.


Ketua Umum Dewan Da’wah Islamiyah Indonesia, Dr. KH. Adian Husaini, M.Si, dalam pemaparannya menegaskan,


“Keluarga adalah universitas sejati. Di sanalah anak-anak belajar adab, fardhu ‘ain dan fardhu kifayah, serta keteladanan dari orang tua. Tanpa keluarga yang kokoh, peradaban Islam sulit berdiri kuat.” tuturnya.


Rektor IAI PERSIS Garut, Dr. Tiar Anwar Bachtiar menambahkan,


“Untuk menyongsong Indonesia Emas 2045, pendidikan keluarga harus jadi fondasi. Negara kuat lahir dari keluarga yang kuat dan terdidik.” Ujarnya


Konferensi ini dihadiri ratusan peserta dari berbagai negara. Panel daring menghadirkan Syekh Kawsu Sanneh (Gambia), Dr. Fadila Grine (OIC), dan Leili Agustina S., M.Psi. dari IAI PERSIS Garut. Diskusi berlangsung hidup meski beberapa narasumber internasional berhalangan hadir karena perbedaan zona waktu.


Diskusi medis juga digelar dengan narasumber dokter dan psikolog, seperti dr. H. Abdul Manan Affandi dan dr. Maya Rosmaria. dr. Maryam Jamilah menekankan pentingnya ASI dan gizi halal untuk membangun generasi sehat, sedangkan dr. Miqdad membahas pentingnya kesehatan mental dalam keharmonisan rumah tangga.


Konferensi ini merupakan kolaborasi antara BKPI IAI PERSIS Garut, Bidgar Dakwah PD PERSIS Garut, dan Madinah al-Zahra International School.


ICMFIC 2025 bukan sekadar ajang ilmiah, tapi juga pengingat bahwa dakwah tentang keluarga harus menyentuh relung zaman, agar tetap kontekstual dan membumi. Sebagaimana ditegaskan oleh Ketua Pelaksana, Ustazah Desi Sopianah, M.Pd.I:


"Keluarga bukan sekadar urusan domestik, tapi jantung dari peradaban. Di sinilah awal mula sebuah bangsa dibentuk." pungkasnya

BACA JUGA:

Seminar Internasional di IAI PERSIS Garut: Strategi Efektif Tingkatkan 4 Keterampilan Bahasa Arab

IAI PERSIS Garut Gelar Konferensi Internasional Bahas Keluarga dan Peradaban Islam di Era Digital