Madinah, persis.or.id - Mobil yang ditumpangi tim Media Center Haji (MCH) Daker Madinah dalam perjalan dari Madinah ke Makkah karena harus melewati beberapa titik pos pemeriksaan (check point) yang ditetapkan pemerintah Arab Saudi.
Pantauan jurnalis persis.or.id yang tergabung didalam MCH 2024, Henri Lukmanul Hakim menjelaskan, banyak pos pemeriksaan yang harus dilalui. Lantaran saat ini pemerintah Arab Saudi tengah memperketat pemeriksaan orang-orang yang akan memasuki Kota Suci Makkah.
Setidaknya ada 9 check point yang harus dilalui oleh siapapun yang berangkat dari Madinah ke Makkah.
Setidaknya kami harus melalui 5 kali pemeriksaan disetiap check point. Dan disetiap check point polisi Kerajaan Arab Saudi selalu meminta pasport dan juga visa.
Tetapi di tiga pos check point terakhir polisi memeriksa semua visa dengan alat digital. Mereka mengecek dengan teliti keaslian visa dengan aplikasi yang sudah dibuat oleh Kerajaan Arab Saudi.
Kerajaan Arab Saudi dalam kebijakannya memang telah menegaskan bahwa tidak ada haji tanpa adanya surat izin. Karena itu, semua jemaah yang akan masuk Makkah harus melalui check point.
Siapapun yang memasuki Kota Makkah, tidak terkecuali harus melalui pemeriksaan disetiap check point.
Tidak hanya dari Kota Madinah, penjagaan mereka sangat ketat untuk pembatasan masuk ke kota Makkah, baik dari pintu Madinah, dari Jeddah atau daerah lainnya.
Kami pun tiba di Kota Makkah aga terlambat, karena harus mentaati peraturan pengecekan disetiap pos pemeriksaan. Dan disetiap pemeriksaan bisa memakan waktu antara 15 - 30 menit.
Dari Makkah, Henri persis.or.id tim Media Center Haji (MCH) 2024 melaporkan.