Lampung, persis.or.id - Selepas dari Pesantren Al-Muyassar OKU, Tim Jaulah Dakwah melanjutkan agenda menuju Muara Sungkai, Lampung Utara.
Pemberangkatan bada Isya mengantarkan rombongan Jaulah ke Muarasungkai pada Kamis (05/10/2023) dini hari.
Pagi harinya, tim PERSIS TV melakukan wawancara dan pembuatan video Kafilah Du'at.
Di Pimpinan Cabang (PC) PERSIS Muarasungkai ini terdapat pula Pesantren Persatuan Islam (PPI) 248 Nurul Falah.
Selepas wawancara, diadakan pembinaan terhadap para asatidz, tasykil, anggota, dan simpatisan di sana.
Ketua Bidang Dakwah Pimpinan Pusat (PP) PERSIS Ustadz Uus Muhammad Ruhiyat, berterima kasih kepada para tasykil dan asatidz yang telah berdakwah Alquran dan Assunah melalui PERSIS.
Ustadz Uus pun mengingatkan mengenai dakwah melalui teknologi terkini yang harus dilakukan dengan baik.
Usai pembinaan, Tim Jaulah menuju kota Bandar Lampung. Di kota tersebut telah hadir Ketua Pimpinan Wilayah (PW) PERSIS Lampung, Ustadz Gazali yang ditemani Sekretaris PW PERSIS Lampung, Ustadz Hilman.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula putri H. Idad Soemarta. Mantan Ketua PW PERSIS Jawa Barat tersebut ternyata mempunyai anak yang tinggal di Lampung.
Agenda terakhir Jaulah Dakwah Bidang Dakwah PP PERSIS adalah ke Poncowati. Di lokasi dekat pintu tol Gunung Sugih ini terdapat aset PERSIS yang cukup berharga.
Lebih dari satu hektare area tanah telah dimiliki sebagai wakaf jamiyah PERSIS. Untuk itu, dilakukan pembicaraan dari menjelang Magrib hingga bada Isya. Pukul 20.00 WIB rombongan Jaulah kembali ke Bandung.
Dalam pertemuan Jaulah Dakwah ini banyak hal diketuai, disepakati, dan akan ditindaklanjuti.
Tentu pewujudannya memerlukan waktu, tempat, dan keadaan yang tepat. "Jaulah ini merupakan kegiatan perdana. Ke depan akan diagendakan lebih lama lagi waktunya, lebih variasi kegiatannya, dan lebih luas lagi jangkauannya," jelas ustadz Uus. (/Yusri)
[]
