Bangil, Titik Balik Historis Perjuangan Dakwah Pemuda PERSIS

oleh Reporter

16 Juli 2023 | 00:41

Bangil, persis.or.id - Pimpinan Pusat Pemuda Persatuan Islam (PP Pemuda PERSIS) telah mengaktivasi kembali Pimpinan Wilayah (PW) Pemuda PERSIS Jawa Timur, sekaligus pendirian Pimpinan Daerah (PD) Pemuda PERSIS Kabupaten Pasuruan.

Kedua kegiatan tersebut dselenggarakan di aula pertemuan A. Hasan Pesantren PERSIS Bangil, pada Sabtu (15/07/2023) bertepatan dengan 26 Dzulhijjah 1444 H.

Delegasi PP Pemuda PERSIS dipimpin oleh Sekretaris Umum Ridwan Rustandi, yang didampingi Kabid Jam’iyyah Ahmad Taufik, Kabid HALO Syarif Sahidin, Kabid Politik dan Keamanan Ade Ipan Rustandi, dan Ketua KSP Ihsan Fadillah.

Melalui forum musyawarah pimpinan, telah terpilih Ustaz Ihab Hud sebagai Ketua PW Pemuda PERSIS Jawa Timur Masa Jihad 2023-2027, dan Ustaz Syahnando Adz Dzikri sebagai Ketua PD Pemuda PERSIS Kabupaten Pasuruan Masa Jihad 2023-2026.

Prosesi pelantikan disaksikan oleh Pimpinan Wilayah (PW) PERSIS Jawa Timur, yakni oleh Ustaz Suud Hasanudin dan Ust. Zul Irfan Hasly.

Sekretaris Umum PP Pemuda PERSIS Ridwan Rustandi menyampaikan bahwa kehadiran Pemuda PERSIS di Jawa Timur, khususnya di Bangil, Kabupaten Pasuruan menjadi titik balik historis meneruskan silsilah perjuangan Ahmad Hasan.

Menurutnya, Pesantren Bangil menjadi tempat bersejarah di mana telah ditanamkannya ajaran guru PERSIS di Jawa Timur.

"Kita menjadi generasi ideologis dari guru Persatuan Islam, Ahmad Hasan. Kehadiran kita di Pesantren PERSIS Bangil harus menjadi bandul pembawa perubahan, menginovasi dan mengimprovisasi pola perjuangan dakwah yang pernah dilakukan oleh para pendahulu kita,” kata Ridwan dalam sambutannya.

Ridwan menambahkan bahwa pengembangan sayap dakwah Pemuda PERSIS ini sebagai ikhtiar melakukan nasionalisasi gerakan dakwah.

Hal ini merupakan komitmen pimpinan pusat dalam menghadirkan dakwah PERSIS dan Pemuda PERSIS di manapun berada.

"Yang harus kita pahami bahwa Pemuda PERSIS memiliki tiga peran utama; sebagai organisasi otonom PERSIS, organisasi kader, dan organisasi kepemudaan di Indonesia. Ketiganya harus simultan, mewujud menjadi sebuah misi gerakan yang membawa nama besar PERSIS. Karenanya, kehadiran Pemuda PERSIS tidak bisa dilepaskan dari PERSIS dan guru-guru PERSIS," tambahnya.

Pihaknya berharap agar reaktivasi PW Pemuda PERSIS Jawa Timur dan pendirian PD Pemuda PERSIS Kabupaten Pasuruan ini dapat menguatkan optimisme dan langkah strategis dakwah PERSIS, baik secara nasional maupun regional di Jawa Timur.

"Pemilihan Bangil menjadi pusat dakwah Pemuda PERSIS Jawa Timur bukan tanpa alasan. Kita perlu menghidupkan kembali nafas perjuangan spiritual dan intelektual Ahmad Hasan dan keluarganya di sini, serta melakukan strategi pembasisan massa sebagai upaya menguatkan posisi jamiyyah,” paparnya.

Ust Suud Hasanudin selaku PW PERSIS Jawa Timur menyampaikan apresiasinya kepada Pemuda PERSIS yang telah berupaya menghadirkan kembali Pemuda PERSIS di Jawa Timur.

Menurutnya, jamiyyah Pemuda PERSIS memegang peran penting untuk memperkuat fondasi dakwah PERSIS di sana.

"Secara konsep dan gagasan kita sudah banyak berdiskusi. Yang jelas saya ingin menguatkan optimis dan langkah strategis kader Pemuda PERSIS di Jawa Timur. Kita harus hadir di mimbar-mimbar, di forum-forum, di majelis-majelis, menyasar berbagai objek dan medan dakwah. Kehadiran antum harus memperkuat dakwah Islam dan Persatuan Islam,” tandasnya.

Sementara itu, Ustaz Zul Irfan Hasly selaku Dewan Pertimbangan Jamiyyah Pemuda PERSIS Jawa Timur menambahkan bahwa terdapat tantangan dakwah Pemuda PERSIS di sana.

Ini berkaitan dengan upaya penguatan SDM di tengah semakin maraknya mubaligh dan da'i yang tidak bisa menjawab kebutuhan umat.

"Hari ini kita berada di era teknologi yang mana banyak bermunculan mubaligh yang sekadar bermodalkan retorika tanpa paham secara mendalam dari sisi keilmuan. Karenanya, kehadiran Pemuda PERSIS harus menjawab kebutuhan itu. Pemuda PERSIS mesti memiliki mindset dan mentalitas sebagai da'i yang memiliki kualitas ilmu, amal dan akhlak yang mampu menjadi teladan bagi umat,” pungkasnya. (RR)

[]

Editor: Fia Afifah

Reporter: Reporter Editor: admin