Bandung, persis.or.id - Bertempat di Sutan Raja Convention Centre Soreang, Dewan Tafkir PP PERSIS menggelar Sarasehan Perekonomian Nasional dengan mengangkat tema “Evaluasi dan Proyeksi Perekonomian Nasional tahun 2023,” Kamis, (22/12/2022).
Acara dihadiri Tasykil PP PERSIS, para anggota Dewan Tafkir; Badan Otonom, yaitu PP PERSISTRI, PP Pemuda PERSIS, PP Hima PERSIS, PP Himi PERSIS, PP IPPI, HIPPI, dan perwakilan Badan Usaha Milik Jamiyyahm serta perwakilan dari pimpinan daerah terdekat.
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Tafkir Prof. Dr. Jajang A. Rohmana, M.Ag. menyampaikan bahwa Dewan Tafkir PP PERSIS memiliki tanggung jawab besar menghadapi eskalasi perekonomian Nasional pada tahun 2023.
"Sesuai dengan tupoksinya, yaitu melakukan kajian-kajian dan diskusi-diskusi ilmiah dalam merespon isu-isu Nasional maupun internasional," tuturnya.
Acara ini sendiri dibagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama diisi diskusi mengangkat tema "Evaluasi dan Proyeksi Perekonomian Nasional tahun 2023," dengan menghadirkan pembicara antara lain, Ahmad Najib Qodratulloh, S.E.,M.H., Acuviarta Kartabi, S.E.,M.E., analis dari bank Indonesia, analis dari OJK, dan analis dari Badan Pusat Statistik.
Sesi kedua diisi dengan diskusi mengangkat tema "Evaluasi dan Langkah Strategis PERSIS dalam Menghadapi Perekonomian Tahun 2023," menghadirkan pembicara antara lain Prof. Atip Latiful Hayat, Ph.D, Dr. Agus Herta Sumarto, S.P.,M.Si., Dr. H. Deni Nurdyana Hadimin, M.Si,Cfr.A, Dr. Latif Awaludin, M.A.,M.E.Sy.
Sesi ketiga mengangkat tema "Re-Inventing Persatuan Islam, dari ‘Menjelaskan Islam’ ke ‘Menghadirkan Islam’" dengan pembicara Prof. Atip Latiful Hayat, Ph.D. dan Prof. Dr. Jajang A. Rohmana, M.Ag.
[]
IFR/dh