Bogor - persis.or.id, Dalam acara Muktamar I'filaf al-ummah fi muwajahati at-tatharruf wa Al-Hiluw atau Konferensi Persatuan Umat dalam menghadapi radikalisme dan ekstrimisme, Persis diberi kehormatan untuk menyampaikan sambutan.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari (7-9/04/2017) dan menggunakan bahasa arab tersebut dihadiri utusan dari lembaga-lembaga Islam Indonesia dan Asia Tenggara. Adapun pematerinya dari Indonesia, Saudi Arabia, Kuwait, Qatar, Mesir, Al-Jazair, dan Sudan.
"Ketum diundang dalam pembukaan dan diberikan kehormatan untuk memberi sambutan atas nama PERSIS", ujar Ust. Haris Muslim, Lc. MA, sekretaris umum PP Persis
Namun mengingat ketum masih dalam masa penyembuhan sehingga belum bisa hadir, sambutan tersebut didelegasikan kepada sekretaris umum PP. Persis.
Selain ust. Haris, dari jamiyyah Persis yang turut hadir dalam acara internasional tersebut adalah wakil ketua umum PP Persis, Dr. Jeje Zaenudin, sebagai salah satu pemateri workshop.
Dalam sambutannya, PP Persis menyampaikan ucapan terima kasih dan dukungan PERSIS terhadap acara dan komitmen PERSIS dalam menolak segala bentuk radikalisme dan ekstrimisme yang merugikan Islam.
Dalam pembukaan, hadir pula Duta Besar Kerajaan Arab Saudi ; Syeikh Usamah As-Syu'aibi, ketua Lembaga Sunnah Internasional Dr. Sholeh Darwish, Ketua I'tilaf al-Ummah (Kuwait) Dr. Walid At-Thabathabai.
Sambutan sekaligus pembukaan acara, disampaikan oleh Ketua MPR RI, Dr. Zulkifli Hasan. Tujuan diadakannya konferensi tersebut adalah untuk menyatukan persepsi umat tentang bahaya radikalisme dan ekstrimisme, dan bagaimana cara mengahadapinya. (HL/TG)