Bandung – persis.or.id - Kemajuan teknologi direspon baik oleh Bidgar Pendidikan PW Persis Jawa Barat. Salah satu diantaranya adalah dengan memanfaatkan aplikasi untuk ujian di Pesantren Persis.
“Insyaa Allah tahun ini Pesantren Persis sudah bisa melaksanakan PAS dan PAT berbasis komputer”, ungkap Rofik Husen, Bidgar Pendidikan Kepesantrenan PW Persis Jabar, dalam acara Pelatihan Digitalisasi Administrasi Pesantren Persis, bulan Agustus lalu.
Menurut Rofik, pemanfaatan aplikasi ini sejalan dengan visi Pesantren Persis yang ramah lingkungan, karena dalam pelaksanaan ujian sudah bisa paperless (tidak menggunakan kertas).
Dalam upayanya merealisasikan tujuan Pesantren Persis bisa PAS dan PAT berbasis komputer, bidgar PW Persis Jabar memonitori beberapa Pesantren yang telah malaksanakan PASBK bulan desember ini.
Diantara Pesantren Persis 76 Tarogong Garut dan Pesantren Persis 33 Al Manar Purwakarta serta beberapa Pesantren Persis lainnya yang akan menyusul melaksanakan PAS Berbasis Komputer hasil dari Workshop Digitasisasi Administrasi Bidgar Pendidikan bulan Agustus lalu.
Sebanyak 387 Siswa/siswi PPI 76 Tarogong turut melaksanakan PAS BK yang terdiri dari 10 Kelas untuk Jenjang Tsanawiyah, dengan 8 Mata Pelajaran yang diujikan berbasis komputer (Aqidah, Bhs. Arab 1, Bhs. Arab 2, Qur’an Hadits, Ilmu Hadits, B. Inggris, SKI dan Fiqih).
Pelaksana PAS BK PPI 76 Tarogong, ustadz Taufik Muhammad Abdurrahman memaparkan tujuan serta harapan lebih jauh pada Bidgar Pendidikan PW Jabar.
“Ingin meningkatkan kualitas pengelolaan ujian dengan memanfaatkan teknologi agar lebih jujur, cepat dan terukur, mendukung gerakan Paperless. Kedepan lebih dikembangkan lagi aplikasi menjadi sebuah sistem oleh PW, adanya Helpdesk seperti UNBK di lingkunga Persis Jabar, serta PPI yang lain dapat melaksanakan PAS berbasik komputer secara kompat”, papar Taufik saat diwawancara via media sosial. (/HH)
