Garut - persis.or.id, Ghazi Abdullah Muttaqien (18) santri lulusan angkatan 38 Pesantren Persis Bentar 19 Garut tahun ajaran 2018-2019, putra pertama dari lima bersaudara pasangan KH. Husein Muttaqien Lc, M.Pd.I dan Hj. Nenden Villawaty memiliki prestasi yang cukup gemilang, pada bulan Mei lalu Ghazi menjadi delegasi Indonesia di World Moslem Conference (Konferensi Muslim Sedunia) di Kuala Lumpur Malaysia.
Pada bulan Agustus nanti Ghazi diundang oleh kantor perwakilan PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) Asia Pasifik di Bangkok Thailand untuk mengikuti Future Leader Congress ( kongres pemimpin masa depan) selama tiga hari mulai tanggal 4 – 6 Agustus 2019. Seperti dilandir dari raksagarutnews.com.
Ghazi Menuturkan Pada Raksa Garut News, bahwa keberangkatannya ke Future Leader Congress untuk mempresentasikan karya tulisnya tentang Kemerdekaan Palestina sebagai amanat konstitusi dasar Negara Republik Indonesia.
“Sebelumnya para peserta seluruh Indonesia mengirimkan karya tulisnya, Alhamdulillah karya tulis saya diterima mengenai “Kemerdekaan Palestina sebagai Amanat Konstitusi Negara Republik Indonesia” dan saya diundang untuk mempresentasikan di kantor perwakilan PBB cabang Asia Pasifik di Bangkok Thailand,” katanya, Jum’at (19/7/2019).
“Kongres Pemuda se-Asia Pasifik ini diselenggarakan setiap setahun sekali, pada tahun 2019 ini Alhamdulillah saya terpilih menjadi delegasi Indonesia di Future Leader Congress se-Asia Fasipik, semoga saya bisa membawa harum Indonesia di kancah internasional,” ujarnya.
Ghazi memohon do’a dan dukungannya dari semua, agar keikutsertaanya di Future Leader Congress atas undangan PBB tersebut dapat membawa harum nama Indonesia di mata dunia Internasional.
“Mohon dukungan dari semua pihak baik moril maupun materil supaya saya bisa membawa harum Indonesia di kancah internasional,” harapnya. (*)