Madinah, persis.or.id - Ibu Riwes Mirdjo (65), seorang jemaah haji dari embarkasi SOC 20 asal Solo, memasuki hotel Hilton, Madinah, menggunakan mukena putih, yang biasa digunakan wanita Indonesia untuk sholat, setelah selesai menunaikan sholat Dhuhur di Masjid Nabawi Al-Munawaroh.
Ketika ditemui oleh tim Media Center Haji, wanita bertubuh kecil setengah baya itu tidak bisa menyembunyikan rasa sukanya.
"Alhamdulillah mas, saya dan anak bisa berangkat tahun ini, akhirnya penantian 13 tahun itu menjadi kenyataan," kata Riwes kepada MCH di Hotel Hilton, Madinah, pada Sabtu (18/5/2024).
Riwes, yang sehari-harinya menjual kecambah (tauge), mengaku bisa berangkat haji berkat tabungannya selama lebih dari 20 tahun.
"Keuntungan dari menjual tauge saya tabung sedikit demi sedikit. Saya niatkan untuk beribadah haji," ungkapnya.
Dia tidak pernah menyangka bisa tidur di hotel semewah ini dan sangat dekat dengan Masjid Nabawi Al-Munawaroh.
"Jadi saya dekat dengan masjid yang selama ini saya lihat di televisi saja. Dan insya Allah bisa beribadah ke masjid," ucap Riwes.
Sementara putra keempat Riwes, Riswanto Sunarto Tasan, tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.
Duduk disamping ibunda tercintanya, Riswanto menjelaskan betapa berbahagianya bisa mendampingi ibunya beribadah ke Tanah Suci.
"Saya sangat bersyukur mas, bisa beribadah haji bersama ibu. Tidak pernah terbayangkan ini adalah anugerah dan rezeki yang Allah berikan kepada saya," ujarnya.
Sama dengan ibunya, Riswanto juga sangat berbahagia bisa menginap di hotel semewah ini dan dekat dengan masjid. Ia terus mengucap syukur.
Riswanto dan ibunya mengaku tidak mengalami kesulitan mulai dari manasik haji hingga tiba di Madinah. Mereka merasa diurus dengan baik.
Ketika ditanya apakah ada amalan khusus yang mereka lakukan hingga mendapat rezeki ini, Riswanto menjawab bahwa tidak ada, hanya sholat tepat waktu dan sholat tahajjud.
"Harapannya, saya dan ibu diberikan kesehatan dalam menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji. Dan kami mendapatkan predikat haji yang mabrur," tutupnya. []
Dari Madinah, Henri dari tim MCH persis.or.id melaporkan.
