Jakarta, persis.or.id - Ketua Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (PW PERSIS) DKI Jakarta Drs. K.H. Sofyan Munawar hadir sekaligus membuka Musyawarah Daerah ke-7 Pimpinan Daerah (PD) PERSIS Jakarta Utara.
Bertempat di aula Kantor Adminstrasi Pemerintahan Kota Jakarta Utara di Jalan Yos Sudarso, Jakarta, kegiatan Musda ke-7 itu telah diselenggarakan pada Sabtu (18/11/2023).
Dalam tausiyahnya, K.H. Sofyan menyampaikan agar harus bisa menegakkan eksistensi dan terus menjaga kontribusi kebermanfaatan jam’iyyah PERSIS di Jakarta Utara.
Ia pun mengapresiasi PD PERSIS Jakarta Utara dalam mengambil tema Musda kali ini, yakni ‘Meneguhkan jihad Jamiyyah Persatuan Islam di Jakarta Utara dalam Mewujudkan Ummat dan Bangsa yang Bersatu dan Bermartabat’.
Menurutnya, menjadi negeri bermartabat dalah sesuatu yang tidak bisa ditawar-tawar lagi.
Dan martabat itu hanya dapat diperoleh dari akidah yang kuat, dari iman yang benar, dari ibadah dan akhlak yang benar.
Selain itu, kata dia, kejujuran harus ada dalam berbagai aspek kehidupan. “Insyaa Allah jika kita sudah jujur di berbagai aspek, maka martabat itu akan kita peroleh,” tandasnya.
Dia mengatakan bahwa bangsa ini akan bermartabat jika menjunjung tinggi seluruh aspek kejujuruan.
Maka sebaliknya, ketika kejujuran tidak dijunjung tinggi, maka bangsa ini akan rusak.
“PERSIS Jakarta Utara memiliki peran untuk mengaplikasikan tema ini diberbagai aspek,” ungkap K.H. Sofyan.
Ia menilai, dalam memujudkan ummat dan bangsa yang bersatu dan bermartabat harus memiliki kekuatan persatuan yang sangat kuat.
“Persatuan umat Islam merupakan nilai utama dalam mencapai kemajuan dan memperkokoh kekuatan bangsa,” tegasnya.
Menurutnya, Islam begitu mementingkan untuk hidup berjamaah dan kesatuan umat. Karena hanya dengan persatuan dan persaudaraan muslim, umat ini akan menjadi kuat dan ditakuti musuh-musuhnya.
Dalam perintah menjaga persatuan umat Islam, K.H. Sofyan mengatakan bahwa Allah sudah sangat jelas mengatakan dalam Surat Ali Imran ayat 103 mengenai pentingnya hidup berjam’iyyah.
“Musda ke 7 ini berarti PD PERSIS Jakarta Utara sudah berusia 28 tahun. Artinya kiprah dari pergerakan dakwah PERSIS sudah harus bisa dinikmati oleh umat sekitarnya,” lanjut dia.
Terakhir, K.H. Sofyan mengajak seluruh jama’ah PERSIS Jakarta Utara untuk terus berkiprah untuk memajukan dakwah jam’iyyah Persatuan Islam.
[]
