Jakarta, persis.or.id - Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (PW PERSIS) DKI Jakarta telah menggelar Musyawarah Kerja Wilayah I pada Sabtu- Ahad (14-15/10/2023) di Hotel Balairung, Matraman, Jakarta.
Muskerwil I ini dihadiri seluruh tasykil PW PERSIS DKI Jakarta, badan otonom yang terdiri dari PW PERSISTRI DKI Jakarta, Pemuda, Pemudi, Hima dan Himi PERSIS DKI Jakarta.
Mengangkat tema “Mengukukuhkan Peran Jamiyyah dalam Menyongsong Tahun Politik”, Ketua PW PERSIS DKI Jakarta Drs. KH. Sofyan Munawar menyampaikan pandangannya mengenai musyawarah.
Menurutnya, musyawarah merupakan kegiatan perundingan dengan cara bertukar pendapat dari berbagai pihak mengenai suatu masalah untuk kemudian dipertimbangkan dan diputuskan serta diambil yang terbaik demi kemaslahatan bersama.
“Dalam Islam, musyawarah adalah suatu amalan yang mulia dan penting. Hal ini untuk membicarkan, merundingkan, dan mendiskusikan berbagai permasalahan yang menyangkut urusan umat. Khususnya saat ini urusan jamiyyah Persatuan Islam di PW PERSIS DKI Jakarta,” ujar Ustaz Sofyan.
Terkait dengan tema yang diangkat pada Muskerwil I ini, Ustaz Sofyan menegaskan bahwa PW PERSIS DKI Jakarta sangat mendukung pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden berjalan aman, nyaman, dan lancar.
Selain itu, PW PERSIS DKI Jakarta akan terus mengikuti perkembangan isu politik yang ada sambil terus berkordinasi dengan Pimpinan Pusat (PP) PERSIS.
“Pada intinya, PERSIS DKI Jakarta akan bergerak sesuai arahan dari pimpinan pusat. Kita warga jam'iyyah harus tunduk dan taat serta kita terikat dengan keputusan-keputusan dari pimpinan,” ungkapnya.
Dirinya mengungkapkan bahwa PERSIS Jakarta tentunya akan ikut berkontribusi agar Pemilu depan berjalan aman, nyaman dan lancar.
“Tidak ingin Pemilu itu terjadi chaos atau pemilu menjadi batal. Hal ini akan berbahaya untuk keberlangsungan bangsa. Kita berperan memberikan pemahaman kepada jamaah dan umat Islam pada umumnya dalam konteks memilih pemimpin sesuai aturan-aturan yang diajarkan oleh Islam. Pemahaman-pemahaman ini kita akan berikan lewat dakwah. Dalam hal ini, tentu kami tidak akan menyebutkan siapa calon yang akan kita pilih,” paparnya.
Ia menegaskan bahwa dalam Islam, Pemilu untuk memilih pemimpin itu sangat penting. Sebab, segala persoalan-persoalan kebangsaan dan kemasyarakatan harus ada yang mengurus.
“Diharapkan orang yang mengurusnya itu memiliki kapabiltas dan kemampuan untuk menjadi seorang pemimpin,” katanya.
Terakhir, Ustaz berpesan kepada seluruh tasykil agar menyusun program jihad satu tahun ke depan secara terukur sesuai dengan kemampuan.
Tujuannya, agar program-program tersebut bisa berjalan sebagaimana mestinya. “Semoga dalam Muskerwil I Allah SWT memberikan hidayah, inayah dan maunah agar kita bisa menyusun program jihad kedepan sesuai dengan kemampuan kita,” pungkasnya.
Di sela-sela Muskerwil I, PW PERSIS DKI Jakarta menggelar dialog siyasah (politik) yang menghadirkan Ketua Bidang Garapan Siyasah PP PERSIS Dr. Muslim Mufti dan Pensehat PW Persis Jakarta Ustadz Kahfie Amin.
Selain itu, hadir pula Kepala Bidang Penerangan Agama Islam dan Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kantor Wilayah Kementerlan Agama Provinsi DKI Jakarta, H.M Yunus Hasyim, MIK. (/HL)
[]
Editor: Fia Afifah
