Manggarai Timur, persis.or.id – "Ustadz, kami memerlukan tenaga dai untuk pondok dan masyarakat kami," demikian harapan yang disampaikan oleh Ustadz Jemain Utsman, S.Ag., sesepuh Pesantren Al-Qolam Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), kepada Bidang Dakwah (Bidak) Pimpinan Pusat (PP) Persatuan Islam (PERSIS). Permintaan ini disampaikan saat berlangsungnya kegiatan Tablig Akbar pada 28 April 2025, yang menjadi bagian dari rangkaian Jaulah Dakwah Bidak PP PERSIS.
Program Jaulah Dakwah merupakan salah satu agenda strategis Bidak PP PERSIS untuk periode 2022–2027. Program ini mencakup kunjungan langsung ke lapangan untuk melakukan pemetaan, penyikapan, evaluasi, dan pengembangan dakwah Islamiyah di berbagai daerah, termasuk wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).
Salah satu bentuk konkret dukungan dakwah di wilayah ini adalah penyelenggaraan Program Kependidikan Khidmat Jam’iyyah (PKKJ) oleh Pesantren Persatuan Islam (PPI) 373 Cinaya, yang kini sudah memasuki angkatan ketiga. Program ini dilaksanakan di Desa Nampar Sepang, Manggarai Timur, NTT—daerah yang telah memiliki puluhan alumni pesantren Persis.
Ketua Bidak PP PERSIS, Ustadz Drs. H. Uus Muhammad Ruhiyat, menilai bahwa Nampar Sepang memiliki potensi strategis untuk pengembangan dakwah berbasis Al-Qur’an dan As-Sunnah. Kehadiran alumni pesantren yang diperkuat dengan program PKKJ perlu didukung secara struktural melalui pembentukan kepengurusan Jam’iyyah PERSIS setempat.
Dalam konteks ini, Ustadz Uus memberikan arahan langsung kepada Ketua Bidang Garapan (Bidgar) Dakwah Daerah Terpencil (D2T) PP PERSIS, Ustadz Dr. Yusup Tajri:
"Ustadz Yusup! Agendakan pengiriman Kafilah Du’at ke sini," tegasnya.
Permintaan tersebut disambut baik.
"In sya Allah akan kami agendakan," jawab Ustadz Yusup. Rencananya, pengiriman Kafilah Du’at PERSIS ke Manggarai Timur akan direalisasikan pada tahun 2026 mendatang.
Kehadiran Kafilah Du’at ini diharapkan menjadi titik tolak penguatan dakwah dan perluasan syiar Islam di bumi NTT.
BACA JUGA:Bidang Dakwah PP Persis Berangkatkan Kafilah Du’at ke Sebatik, Kaltara
