Bandung - persis.or.id, Setelah dilantik pada hari sabtu lalu (29/04/2017) Ketua Umum Sigab Persis, dr. Sony Ramdhani, MHKes mempersiapkan pondasi agar badan jamiyyah ini bisa profesional dan mendunia.
"Langkah awal tentunya membuat pondasi agar lebih baik lagi. Pondasi berupa pedoman, SOP yang jelas, dan konsep pembinaan", ujar dr. Sony kepada persis.or.id, rabu (03/05/2017).
Beliau melanjutkan, salah satu persiapan awal yang tak kalah penting adalah kantor Sigab (viaduct) serta markas komando (ciganitri). "Kami akan terus koordinasi dengan berbagai elemen di PERSIS baik bidgar maupun batom dijalin kembali", ungkapnya.
Program pun tidak hanya fokus pada penanganan saat bencana saja tapi bergerak mulai dari pencegahan, mitigasi, perencanaan, penanganan saat bencana, dan
trauma healing atau pemulihan.
Saat ini Perwakilan Sigab Persis baru ada di Jawa Barat/korwil, dan korda kab bandung, kota bandung, serta Kabupaten Bandung Barat.
dr. Sony pun menyebutkan, program pertama setelah raker adalah kunjungan ke BNPB pusat, Kemensos, PMI Pusat/wapres dan Kemenkes.
"Embrio kerjasama dengan kemensos sudah ada di pembentukan Kampung Siaga Bencana. Insyallah menuju Sigab yang professional dan mendunia", pungkasnya. (HL/TG)