Jakarta - persis.or.id, Pimpinan Pusat Hima Persis wacanakan Muktamar ke IX di Tanjung Pinang-Kepulauan Riau.
Acara yang akan di selenggarakan pada tanggal 12-15 September 2015 ini menjadi hajat terbesar Hima Persis ini memiliki nilai, esensi dan pengaruh yang sangat signifikan terhadap maju dan mundurnya organisasi.
Menurut Ketua Umum PP Hima Persis Nizar Ahmad Saputra alasan dilaksanakannya Muktamar di Kepulauain Riau adalah sebagai representasi bahwa sudah saatnya Hima Persis me-nasional dan tidak lagi central di Pulau Jawa (Jawa Barat, Jakarta, Banten, dll).
"Sudah saatnya kita merepresentasikan Hima Persis untuk me-nasional" ucap Nizar
Ia juga menambahkan bahwa, diadakannya Muktamar IX di Pulau Jawa sebagai penegasan bahwa Hima Persis bukan wadah mahasiswa yang notabenenya lulusan Pesantren Persis yang selalu berkitat di Pulau jawa, tetapi sebagai wadah mahasiswa muslim yang siap menjalankan falsafah gerakan Hima Persis.
"Sudah saatnya kita membuka diri terhadap publik dan menegaskan bahwa Hima Persis lahir bukan sebagai komunitas Mahasiswa lulusan sebagai wadah bagi para mahasiswa muslim yang siap melaksanakan falsafah gerakan Hima Persis" tukas nizar
Ketua Pelaksana Muktamar Hima Persis IX Ceceng Kholilulloh menegaskan bahwa acara ini bertujuan agar Hima Persis yang berlandaskan Islam mampu mensinergikan nilai-nilai islam dengan nilai-nilai keindonesiaan.
"Saya beserta jajaran panitia merumuskan dengan sedemikian rupa agar Muktamar kali ini mampu menghantarkan ruh Hima Persis yang berlandaskan islam kepada sinergi keindonesiaan" ucap laki-laki yang kerap disapa Cengho tersebut.
Ceceng juga berharap Muktamar IX bisa menjadi jendela harapan dan angin segar bagi masa depan Hima Persis.
"Saya berharap Muktamar IX bisa menjadi jendela harapan dan angin segar bagi masa depan Homa Persis" tukas Ceceng. (*)
