Bandung – persis.or.id, Ketua STAIPI Bandung Dr. Nurmawan mewacanakan pada tahun 2021 akan membuka Program Pasca Sarjana jika STAIPI Bandung sudah bertranformasi ke Institute.
“Jadi tahapannya sekarang ini kami lakukan penambahan Prodi, kemudian menjadi Institute, setelah Institute kami akan tambah Program Studi Pasca Sarjana khusus pendidikan, karena analisa pasar ternyata banyak diminati”, ungkapnya, Sabtu (30/03/2019).
Hanya saja salah satu persyaratan untuk membuka Program Pasca Sarjana, yaitu seorang Profesor, dijelaskan oleh Nurmawan saat ini belum dimiliki oleh STAIPI Bandung.
Kita punya tiga Profesor, yaitu Prof Maman Abdurrahman, Prof Dadan Wildan dan Prof Atip Latiful Hayat, tetapi semua sudah menjadi Profesor dikampusnya masing-masing.
Ketua STAIPI Bandung itu berharap kepada Prof. Dadan dan Prof. Atip untuk bersedia menjadi Profesor di kampus yang dipimpinnya.
Saya sangat berharap dengan kerelaan hati dari Prof Dadan Wildan untuk mendaftar menjadi Profesor di STAIPI, tentu kami akan sangat senang”, jelas Nurmawan.
Ia melanjutkan, tenaga pengajar bertaraf S3 atau Doktor STAIPI Bandung sudah memenuhi persyartan. Sudah ada lima orang bergelar Doktor, bahkan in syaa Allah tidak lama lagi akan lahir Doktor-Doktor baru dari STAIPI Bandung.
“Jadi kalau kami membuka Program Pasca Sarjana dari aspek tenaga pengajar S3 sudah memenuhi persyaratan, cuma kita hanya butuh satu orang Profesor”, ungkap Nurmawan. (HL/TG)
