TK PERSIS 447 Samirono, Satu-satunya Sekolah Gratis di Lereng Merbabu

oleh Reporter

04 Oktober 2024 | 13:09

"Nasinya bau wangi sekali Bu. Saya mauuuuu." Celoteh anak-anak TK ramai sekali.

"Iya wangi, soalnya masih anget. Mau susu nggak?"

"Mauuuuuuu....!" jawab mereka seperti paduan suara

"Nanti semuanya kebagian, jangan rebutan ya."

"Kalau hari Jumat ke sini terus ya Bu. Soalnya nasi Jumatnya enak sekali. Sosisnya lezat banget, nggak kayak yang dijual di toko." rengek seorang anak dengan memelas.

Kamipun tertawa mendengar permintaan mereka. Sebuah permintaan tulus dari anak TK yang jarang sekali dikunjungi program Nasi Jumat Berkah.

Dan kami jawab bahwa suatu saat nanti pastilah kami akan berkunjung kembali. Anak-anak pun bersorak. Dalam hatiku berkata, entah kapan waktunya belum pasti.

Begitulah suasana Jumat pagi ini di TK Persis Samirono. Suasana yang sangat meriah dan ceria. Bahkan anak-anak bersorak saking senangnya. Sebuah kegembiraan yang tulus, khas anak-anak.

Kami memang sengaja memilih TK Persis Samirono karena sekolahan ini adalah satu-satunya sekolah gratis di lereng Merbabu. Tak ada pungutan biaya apapun disana alias biaya nol rupiah.

Tak ada uang masuk, tak ada iuran SPP, tak ada iuran apapun. Benar-benar gratis dalam arti yang sebenarnya.

Sekolahan ini bisa gratis bukan karena Persis kaya raya. Tapi karena pertolongan Alloh semata. Sebuah pertolongan yang selalu hadir saat dibutuhkan.

Pembangunan TK Persis 447 Samirono ini berasal dari open donasi semua. Jadi gedung dua lantai itu berasal dari para donatur yang tersebar di berbagai kota. Dan alhamdulilah memasuki tahun ke-5 ini TK Persis masih bisa menggratiskan semuanya.



Mungkin ada yang bertanya bagaimana bisa membayar para guru? Karena meskipun sekolahan gratis tapi para guru tetap digaji dengan layak.

Jawabnya adalah dari hasil susu perah. Sekolahan ini memiliki 6 ekor sapi perah. Dan kesemua sapi itu berasal dari para donatur di berbagai kota. Rata-rata harga sapi adalah 20-an juta.

Setiap pagi dan sore, susu diperah dan dijual ke koperasi. Mobil koperasi susu berkeliling mengambil susu dari rumah ke rumah. Termasuk ke lokasi peternakan sapi TK Persis. Alhamdulilah hasil susu tersebut bisa mengcover biaya operasional sekolah, terutama untuk menggaji para guru dengan layak. Jauh di atas gaji guru TK di area pegunungan.

Berawal dari 2 ekor sapi, sekarang menjadi 6 ekor. Masya Allah, terasa sekali keberkahan TK ini karena menggratiskan biaya pendidikan.

Terasa sekali kebenaran ayat : intanshurulloha yansurkum wayutsabit aqdamakum (barang siapa yang menolong agama Allah, niscaya Alloh akan menolongnya. Dan meneguhkan kedudukannya di muka bumi) []

 

Penulis: Widi Astuti (PW Persistri Jateng)

Reporter: Reporter Editor: admin