Bandung - persis.or.id, Ketua bidang garapan bimbingan haji dan umroh (Bimhajum) PP Persis, Drs. Anwaruddin, M.Ag, mendorong seluruh calon jamaah umroh yang mengikuti Manasik Umroh - Karya Imtaq pada hari sabtu (19/11) agar senantiasa menjaga tumaninah selama ibadah umroh.
Ibadah umroh memiliki perbedaan suasana dengan ibadah haji sehingga diharapkan seluruh jamaah lebih bisa tumaninah selama prosesnya. "Kita laksanakan umroh secara tumaninah, dinikmati dihayati sehingga kita benar-benar tenang dalam mengerjakan ibadah umroh. Mengingat perjalanan yang ditempuh jauh, kita mesti bisa tumaninah", ucap Anwar.
Selanjutnya Anwar melanjutkan bahwa umroh memiliki beberapa keutamaan, diantaranya ibadah umroh bisa menghapus dosa. "Umroh yang satu ke umroh yang lain bisa menjadi kafarat dosa", lanjutnya. Selain itu, umroh pun bisa menghilangkan kefakiran. "Ikutilah haji dengan umroh karena keduanya bisa menghilangkan kefakiran dan dosa", tambah Anwar
Di akhir sambutannya, Anwar menyampaikan kepada para peserta manasik umroh agar tak sampai melaksanakan ibadah alakadarnya. "Terpenting adalah kita bisa melaksanakan ibadah ini sesuai sunnah rasulullah SAW, insyaallah para calon jamaah umroh akan dibimbing untuk memahami kaifiyatnya", pungkas Anwar. (HL/TG)