Bandung - persis.or.id, Dalam Seminar Dakwah Kontemporer yang diselenggarakan STAIPI Bandung turut dihadiri Dinas Pariwisata Kota Bandung dan akademisi dakwah kontemporer, Dr. Nurmawan memulainya dengan sejarah dakwah Persi, (22/05/2017).
Beliau menjelaskan sejarah awal jamiyah Persis berdakwah di Indonesia pada tahun 1923, KH. Zamzam bagian dari Founding Fathers bersama dengan pendatang dari Singapura yaitu Ahmad Hasan (A.Hasan, red). Sehinggal corak gerakan Persis disebut dengan gerakan Puritan; yang memiliki artian pembersihan. Sejarah awal dakwah Persis dimulai dari Debat dan Diskusi.
"Saya sengaja sampaikan sejarah awal dakwah Persis karena yang ada di hadapan saya adalah para kader generasi jamiyah masa saat ini dan yang akan datang", pungkas doktor lulusan UIN SGD yang menjadi ketua STAI Persis.
Selepas seminar ini tidak hanya talk show dan diskusi, STAI Persis Bandung meminta MOU dengan dinas parawisata sebagai bentuk follow up seminar. (HL/HH)