Madinah, persis.or.id - Jemaah haji Indonesia yang mengunjungi Masjid Nabawi Al Munwarroh terus bertambah di Kota Madinah. Hal ini dikarenakan meningkatnya jumlah kedatangan jemaah dari Indonsia.
Keberadaan jemaah haji Indonesia di Madinah, diiringi juga meningkatnya jumlah jemaah haji yang tersesat diseputaran Masjid Nabawi yang memiliki ratusan pintu masuk.
Pantauan Media Center Haji (MCH) Daerah Kerja (Daker) Madinah Henri Lukmanul Hakim menjelaskan, dari beberapa pengalaman menemukan jemaah tersesat, diantaranya dikarenakan terlepas dari rombongan, terpisah dari pasangannnya karena jemaah sholat wanita dan pria dipisahkan dan lupa arah pulang.
Selain itu, dari mereka yang tersesat ada juga yang tidak membawa tas slempang warna hitam yang didalam tas tersebut terdapat data jemaah yang sangat lengkap.
Guna mengantisipasi jemaah tersesat di Madinah ada beberapa tips yang paling mudah.
Terpenting adalah jemaah harus membawa selalu tas slempang berwarma hitam, kartu tanda jemaah dan gelang jemaah haji jangan dilepas atau ditukar dengan jemaah lain.
Tips mudah lainnya, menurut saya, dan tak kalah penting adalah; meminta kartu nama hotel 2 atau 3 lembar.
Lalu masukan kartu nama hotel tersebut kedalam tas, dompet atau kantong. Jika jemaah itu tersesat, jadi tinggal menunjukan kartu nama hotel tersebut kepada jemaah lain atau kepada petugas haji.
Kartu nama hotel termasuk yang paling efektif mengembalikan jemaah ke hotel atau rombongannya.
Beberapa kali menemukan jemaah yang tersesat, dikarenakan meraka tidak membawa identitas, hanya menggunakan gelanga haji. Jadi hanya mengandalkan input nomer pasport dari gelang Jemaah ke aplikasi petugas dan haji pintar.
Namun, ketika menginput nomer pasport ke aplikasi terebut sayangnya aplikasi tersebut sedang error. Tidak keluar data Jemaah yang diinginkan.
Jadi yang paling efektif adalah jemaah membawa kartu nama hotel dimana jemaah itu menginap.
Mengimbau, para jemaah agar meminta kartu nama hotel tempatnya menginap kepada petugas hotel atau kepada ketua rombongan.
Dan karom juga memiliki tugas untuk mengedukasi jemaah untuk meminta kartu nama hotel.
Dari beberapa Jemaah yang ditemui di seputaran Masjid Nabawi, mereka sudah ada yang memasukan kartu nama hotel kedalam tas slempang hitamnya
Dari Madinah, Henri persis.or.id tim MCH melaporkan